Bupati Lembata Meninggal Dunia, Sempat Dirawat di Ruang Isolasi Corona

Bupati Lembata Meninggal Dunia, Sempat Dirawat di Ruang Isolasi Corona

Gelora Media
facebook twitter whatsapp


GELORA.CO - Gubernur Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) Viktor Bungtilu Laiskodat mengabarkan Bupati Lembata Eliaser Yentji Sunur meninggal dunia di Rumah Sakit Siloam Kupang, Nusa Tenggara Timur. 

Bupati Yentji meninggal setelah dirawat di ruang isolasi Corona (COVID-19).
"Saya baru menerima kabar bahwa Bupati Lembata Eliaser Yentji Sunur meninggal dunia," kata Viktor dilansir Antara, Minggu (18/7/2021).

Sementara itu, Wakil Bupati Lembata Thomas Ola Langoday mengatakan Yentji meninggal di rumah sakit di Kota Kupang, Sabtu (17/7), setelah dirawat di ruang isolasi COVID-19. Jenazahnya diterbangkan ke Lembata untuk dimakamkan di daerah itu.

"Pagi ini diterbangkan ke Lembata dan akan dimakamkan di sini," kata Thomas.

Thomas mengatakan jenazah Yentji akan dikuburkan pukul 09.30 Wita setelah penerbangannya sampai di Bandara Lewoleba. Dia menyebut prosesi pemakaman akan dilakukan sesuai ketatanegaraan tetapi hanya boleh dihadiri keluarga inti dan Forkompimda Lembata.

Sementara itu, masyarakat umum dilarang hadir dalam pelaksanaan prosesi pemakaman tersebut dan hanya boleh mendoakan di rumah masing-masing.

"Protokol kesehatan COVID-19 tetap diterapkan dalam pelaksanaan prosesi pemakaman almarhum bapak bupati," tambah dia.

Di sisi lain, Direktur Rumah Sakit Siloam Kupang dr Hans Lie mengatakan bahwa meninggalnya orang nomor satu di Pemkab Lembata itu karena penyakit komplikasi. Tetapi ia mengakui bahwa sebelum meninggal, Bupati Lembata itu sempat dirawat intensif di ruang isolasi mandiri.(detik)
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita