Kata China Soal 16 Pesawat Militernya Dicegat Jet Tempur Malaysia

Kata China Soal 16 Pesawat Militernya Dicegat Jet Tempur Malaysia

Gelora Media
facebook twitter whatsapp


GELORA.CO - Militer Malaysia telah mengerahkan jet tempur untuk mencegat 16 pesawat militer China yang mencoba mendekati wilayah pantai Sarawak, dekat Laut China Selatan. 

Kementerian Luar Negeri Malaysia akan memanggil Duta Besar China di Kuala Lumpur untuk melayangkan nota protes diplomatik atas insiden penyusupan itu.

Namun, Kedutaan Besar China di Malaysia mengatakan bahwa pesawat-pesawat tersebut sedang melakukan pelatihan penerbangan rutin.

"Sejauh yang saya tahu, kegiatan yang dilaporkan adalah pelatihan penerbangan rutin Angkatan Udara China dan tidak menargetkan negara mana pun," kata seorang juru bicara kedutaan China di Kuala Lumpur seperti dilansir Channel News Asia, Rabu (2/6/2021).

"Pesawat militer China menikmati kebebasan terbang di wilayah udara yang relevan," imbuhnya.

"Selama pelatihan ini, pesawat militer China secara ketat mematuhi hukum internasional yang relevan dan tidak memasuki wilayah udara teritorial negara lain mana pun," tegasnya.

Juru bicara itu mengatakan bahwa China dan Malaysia adalah tetangga yang bersahabat, dan bahwa China bersedia melanjutkan konsultasi persahabatan bilateral dengan Malaysia untuk bersama-sama menjaga perdamaian dan stabilitas regional.

Sebelumnya, seperti dikutip Reuters, Menteri Luar Negeri Malaysia Hishammuddin Hussein mengatakan insiden itu sebagai ancaman serius bagi kedaulatan nasional dan keselamatan penerbangan.

Hishammuddin mengatakan kementeriannya akan mengeluarkan "catatan protes diplomatik" dan akan meminta duta besar China untuk Malaysia untuk menjelaskan "pelanggaran wilayah udara dan kedaulatan Malaysia".

"Sikap Malaysia jelas - memiliki hubungan diplomatik yang bersahabat dengan negara mana pun tidak berarti bahwa kami akan berkompromi dengan keamanan nasional kami," kata Hishammuddin dalam sebuah pernyataan.

Diketahui bahwa China mengklaim sebagian besar Laut China Selatan, tetapi ada juga klaim yang tumpang tindih oleh Brunei, Malaysia, Filipina, Taiwan, dan Vietnam.



SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Washington dan sekutunya juga menentang klaim teritorial Beijing di perairan tersebut.

Pada April tahun lalu, Hishammuddin menyerukan ketenangan di Laut China Selatan dan menegaskan kembali komitmen Malaysia untuk perdamaian di perairan yang disengketakan tersebut.(dtk)
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita