Dukung Sosok Capres Ini, PA 212: Dia Berani Lawan Komunis Gaya Baru

Dukung Sosok Capres Ini, PA 212: Dia Berani Lawan Komunis Gaya Baru

Gelora News
facebook twitter whatsapp


GELORA.CO -  Wasekjen Persaudaraan Alumni (PA) 212, Novel Bamukmin membeberkan sosok calon presiden (Capres) di Pilpres 2024 mendatang yang didukung oleh pihaknya.

Bamukmin mengungkapkan bahwa PA 212 sudah memiliki gambaran Capres ideal untuk kontestasi politik mendatang.

Menurutnya, Capres ideal yang didukung oleh pihaknya itu yakni yang berani melawan komunisime gaya baru.

Akan tetapi, Novel Bamukmin enggan mengungkap secara detail nama sosok Capres yang akan didukung PA 212 tersebut.

Kendati demikian, Bamukmin memastikan tokoh yang bakal pihaknya dukung itu tentu memenuhi kriteria yang telah ditetapkan PA 212.

“Yang pasti, dukungan PA 212 untuk (kandidat) yang searah dengan perjuangan kami melawan komunisme gaya baru,” ujar Novel Bamukmin, Jumat 11 Juni 2021 seperti dikutip dari Jpnn.com.

Meski telah memiliki gambaran sosok capres ideal menurut pihaknya, namun soal pemilihan nama, Bamukmin mengatakan masih tentatif.

Menurutnya, selain berani melawan komunisme gaya baru sosok tersebut juga harus berasal dari kalangan baik yang tidak membela penista agama.

“Termasuk yang melakukan kriminalisme ulama dan kelompok pengkhianat negara, serta penjajahan asing hingga asing, itu pasti akan kami lawan,” ungkap Novel Bamukmin.

Mengutip Hops.id, hasil survei Arus Survei Indonesia (ASI) menunjukkan, Prabowo Subianto masih menjadi tokoh dengan elektabilitas tertinggi dalam bursa Capres 2024.

Dalam survei tersebut, dikutip dari CNN Indonesia, 12,5 persen responden menyebut nama Prabowo. Di bawahnya, secara berturut-turut ada Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo dan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan.

Direktur Eksekutif ASI Ali Ri’fan mengatakan, selain nama-nama tersebut juga terdapat Ketua DPR yang merupakan kader PDIP Puan Maharani berada di urutan 10 dengan elektabilitas 2,3 persen.

“Prabowo Subianto 12,5 persen, Ganjar 11,3 persen, dan Anies 9,3 persen,” ujarnya. []
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita