Aktivis 98: Mahasiswa Sekarang Pakai Meme Jadi Isu Nasional, Dulu Sampai Begadang Paginya Ilang

Aktivis 98: Mahasiswa Sekarang Pakai Meme Jadi Isu Nasional, Dulu Sampai Begadang Paginya Ilang

Gelora News
facebook twitter whatsapp



GELORA.CO - Perkembangan teknologi menjadi keuntungan tersendiri bagi milenial zaman sekarang. Melalui teknologi, pesan bisa cepat tersebar hingga ke pelosok negeri.

Tak terkecuali bagi kalangan aktivis mahasiswa. Meski dianggap tak selantang dulu, kritikan para mahasiswa bisa didengar seantero negeri hanya melalui media sosial.

Setidaknya demikian yang dirasakan aktivis 98 Institute Teknologi Bandung (ITB), Khalid Zabidi melihat kritikan Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Indonesia (BEM UI) kepada pemerintahan Joko Widodo yang kini disorot nasional.

"Mahasiswa sekarang lebih enak mengkritik pemerintah dan presiden. Kritik melalui desain meme di medsos langsung viral menjadi isu nasional," kata Khalid Zabidi dalam keterangan tertulisnya, Selasa (29/6).

Melalui teknologi dan jaringan internet pula, isu yang dibawa BEM UI turut menjadi sorotan tokoh nasional yang disajikan melalui meme dan dipercantik dengan tulisan-tulisan kritikan penuh data.

"Mendapat reaksi pro kontra yang ramai oleh netizen dan bahkan tokoh nasional. Hebatnya, ditanggapi langsung oleh presiden," tambahnya.

Hal ini tentu berbeda dengan eranya semasa masih menjadi mahasiswa. Hanya untuk menyuarakan kritikan, mahasiswa harus rela begadang membuat poster secara diam-diam.

Alih-alih berkembang menjadi isu nasional, jerih payah tersebut lantas pupus hanya karena kepergok satpam kampus yang berjaga. Tak menjadi isu nasional, kritikan mereka pun belum tentu sampai pada rektor dan dosen kampus.

"Sekelompok mahasiswa membuat poster protes, selebaran gelap dan corat-coret tembok kampus. Alhasil pagi hari bersih, karena dini hari dicopot dan dihapus oleh satpam yang piket," tandasnya. (*)

BERIKUTNYA
SEBELUMNYA