Ini Peran Terduga Ter*ris Condet, Yang Disebut Eks FPI

Ini Peran Terduga Ter*ris Condet, Yang Disebut Eks FPI

Gelora Media
facebook twitter whatsapp


GELORA.CO -Usai bom bunuh diri di Makassar, Sulawesi Selatan pada Minggu (28/3) selang satu hari tim Detasemen Khusus (Densus) langsung bergerak melakukan operasi penangkapan terhadap terduga teroris. Salah satunya pria berinisial HH yang di tangkap di Condet, Jakarta Timur.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus mengungkap, peran HH cukup vital. Mulai dari motivator, fasilitator, pendana dan pemandu cara membuat bom.

"Dia Yang mengatur semuanya, yang merencanakan baik itu berapa kali pertemuan di rumahnya, baik membuat cara membuat bom, dan membiayai pembelian bahan-bahan untuk pembuatan bom. Dan juga menyiapkan cara membuat bom," kata Yusri di Mabes Polri, Jakarta, Selasa (30/3).

Dalam penggeledahan di kediaman HH yang sekaligus dijadikan showroom jual-beli mobil bekas, tim Densus berhasil mengamankan dua kilogram bahan peledak berupa TAPT dan beberapa batang pipa yang telah dimasukan bahan peledak serta peluru gotri dan paku.

"Jadi kalo meledak nancep. Meledak paku-paku itu akan terbang ke orang-orang yang ada disitu," tandas Yusri.

Selain barang bukti bahan peledak, dari kediaman HH, polisi turut menyita beberapa identitas berupa kartu tanda anggota Front Pembela Islam (FPI) dengan keterangan wakil ketua bidang jihad. Bahkan, foto-foto HH yang beredar menyebut dirinya pernah hadiri sidang Habib Rizieq Shihab di Pengadilan Negeri Jakarta Timur.

Meski demikian, kata Yusri, pihaknya masih melakukan pendalaman apakah ada korelasi atau keterkaitan antara tidak tanduk HH di dunia terorisme dengan keanggotannya di FPI.

"Ini masih kita dalami," pungkas Yusri. (RMOL)
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita