Rizal Ramli: Telah Hilang Kepercayaan terhadap Jokowi karena Tidak Konsisten Pidato dengan Kebijakan

Rizal Ramli: Telah Hilang Kepercayaan terhadap Jokowi karena Tidak Konsisten Pidato dengan Kebijakan

Gelora News
facebook twitter whatsapp


GELORA.CO - Ada fenomena hilang kepercayaan yang dialami masyarakat kepada sosok Presiden Joko Widodo selama memimpin dua periode.

Demikian disampaikan mantan Menko bidang Kemaritiman, Rizal Ramli di akun Twitternya, Senin (2/11).

"Telah kehilangan kepercayaan yang besar karena tidak ada konsistensi antara kata-kata/pidato dengan kebijakan. Pengkhianatan terhadap Trisakti, petani, penambak garam, buruh, intelektualisme dan hakikat demokrasi," kata Rizal Ramli.

Kondisi saat ini pun dinilai berbeda jauh dengan awal mula kemunculan Jokowi sebagai seorang presiden. Pada saat pertama kali memimpin, atau tahun 2014 silam, publik seakan percaya dengan apa yang dinarasikan pemerintah.

"6 tahun yang lalu Mas Jokowi super 'media darling'. Kata-kata kosong seperi 'Aku Ora Mikir' bisa jadi headline. Sayang modal politik yang besar itu telah hilang karena meninggalkan Trisakti memilih neo-liberalisme, lupakan petani, buruh, denokrasi. Apakah bisa balik lagi?" kritiknya.

Ia sadar tujuan utama pemerintah untuk mendatangkan investor ke dalam negeri.

"Dengan pengkhianatan terhadap Trisakti, petani, buruh, good governance $ demokrasi, diharapkan investor akan berlomba masuk. Ternyata tidak, wong ngapain masuk ke ekonomi yang hanya bisa tumbuh kurang dari 5% (tanpa covid). Padahal ada cari lain, genjot gowth, otomatis investor masuk," tandas RR. (*)
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita