Polri: Kasus Habib Rizieq di Polda Jawa Barat Sudah Ditutup

Polri: Kasus Habib Rizieq di Polda Jawa Barat Sudah Ditutup

Gelora News
facebook twitter whatsapp



GELORA.CO - Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Awi Setiyono menyampaikan, pihaknya sudah berkoordinasi dengan Polda Jawa Barat terkait laporan kasus yang dilayangkan terhadap Pimpinan Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Syihab. Kasus yang ada di sana terkonfirmasi sudah ditutup alias SP3.

"Informasi yang kami dapatkan demikian," tutur Awi di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Selasa (10/11).

Awi tidak merinci lebih lanjut terkait kasus yang dimaksud. Diketahui, ada dua perkara yang menyangkut Rizieq Syihab di Polda Jawa Barat, yakni dugaan penghinaan terhadap budaya Sunda yakni memplesetkan salam Sampurasun menjadi campur racun pada 24 November 2015 dan dugaan penodaan Pancasila pada 27 Oktober 2016.

"Di sana yang terjadi demikian. Karena di sana infonya demikian," kata Awi.

Diketahui,Rizieq Syihab tiba di Terminal 3 Bandara Internasional Soekarno-Hatta, pukul 08.37 WIB, Selasa (10/11). Pimpinan FPI dan rombongan tiba di Tanah Air dengan menumpang pesawat Saudi Arabia Airlines SV816, rute Jeddah-Jakarta.

Saat tiba, Rizieq bersama rombongan, menjalani sejumlah prosedur protokol kesehatan dengan ketat. Seperti mengisi surat kesehatan, pemeriksaan bersih dari Covid-19.

Barulah sekitar pukul 09.30 WIB, Rizieq bersama rombongan keluar dari Gate 1 Kedatangan Internasional Terminal 3, Bandara Internasional Soekarno Hatta.

Sempat diberi rangkaian bunga, Rizieq yang mengenakan gamis dan sorban serba putih, dikawal barikade dari FPI dan TNI, menembus ribuan massa yang sudah menunggu kedatangannya.[]

BERIKUTNYA
SEBELUMNYA