Meski Belum Resmi, Hashtag 'Anies4PresidenRI2024' Sudah Digaungkan Akun FPI

Meski Belum Resmi, Hashtag 'Anies4PresidenRI2024' Sudah Digaungkan Akun FPI

Gelora News
facebook twitter whatsapp


GELORA.CO - Sehari setelah Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan diklarifikasi oleh Polda Metro Jaya, muncul dukungan di Twitter untuk Anies Baswedan. Tak hanya dukungan dalam kasus kerumunan massa pendukung Habib Rizieq Syihab, tapi juga dukungan untuk Pilpres 2024.
Salah satu yang menggaungkan Anies untuk Presiden di 2024 adalah FPI melalui akun Twitter, @DPPFPI_ID. FPI mengunggah foto Anies saat salat magrib di Polda Metro Jaya, dengan keterangan #Anies4PresidenRI2024.

"#Anies4PresidenRI2024. Gasssss..... Guncang Istana!" tulis akun DPP FPI, @DPPFPI_ID, seperti dilihat detikcom, Rabu (18/11/2020).



Wakil Sekretaris Umum, sekaligus kuasa hukum FPI, Aziz Yanuar, menyebut twit tersebut bukanlah dukungan resmi. Namun, FPI tidak membantah mendukung Anies menjadi Presiden.

"Kalau misalnya dukungan itu, hashtag itu kan belum resmi, tapi kalau keinginan, boleh dong. Ada orang diperlakukan tidak adil, sikapnya baik, ya kita dukung jadi presiden, sah-sah saja. Itu bagian dari dinamika media sosial namanya," ucap Aziz saat dimintai konfirmasi.

Aziz kemudian menyampaikan kriteria presiden yang bisa didukung FPI. Siapa saja, bukan hanya Anies yang punya peluang didukung oleh FPI.

"Siapa pun itu ya, tapi sosok yang santun, sabar, udah begitu didukung oleh umat, karena mengayomi warganya. Siapa pun itu, mau Anies (atau siapa pun)" ujarnya.


Sejumlah respons dari partai politik muncul usai dukungan FPI tersebut. Mulai dari yang melihat dukungan itu belum waktunya, bentuk simpati saat kasus, hingga meminta FPI membuat partai sendiri.

PPP menilai sebaiknya Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan tidak diganggu karena Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 masih lama. Jabatan Anies sebagai Gubernur Jakarta masih tersisa dua tahun lagi.

"Pilpres masih lama, sebaiknya Anies tidak diganggu-ganggu untuk urusan pilpres," kata Wasekjen PPP Achmad Baidowi (Awiek) kepada wartawan.

"Sebaiknya Pak Anies Baswedan diberi kesempatan untuk menuntaskan periode jabatannya di DKI sampai 2022. Baru kalau itu sukses, nanti bisalah didorong-dorong maju pilpres," ujarnya.(dtk)
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita