Masinton PDIP: Penjemputan Rizieq Terlalu Dibesar-besarkan

Masinton PDIP: Penjemputan Rizieq Terlalu Dibesar-besarkan

Gelora News
facebook twitter whatsapp


GELORA.CO - Penjemputan Imam Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab (HRS) di Bandara Soekarno Hatta yang dihadiri ribuan pengikutnya mendapat sorotan dari sejumlah pihak. Salah satunya dari Anggota DPR RI Masinton Pasaribu.

Politisi PDIP ini mengatakan penjemputan Imam Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab (HRS) terkesan dibesar-besarkan.

"Penjemputan itu terlalu dibesar-besarkan ya. Mengganggu ketertiban umum, lalulintas warga lainnya kan jadinya terganggu," ujar Masinton kepada wartawan di Jakarta, Selasa (10/11/2020).

Menurut politisi PDI Perjuangan ini, secara nyata terlihat sudah terjadi pelanggaran protokol kesehatan. "Melanggar protokol kesehatan, kerumunan orang-orang terlihat jelas. Seharusnya tidak terjadi kerumunan massa, selain sudah melanggar protokol kesehatan, juga bisa menyebabkan terjadinya sebaran virus corona," ungkapnya.

Masinton menambahkan, penjemputan yang dilakukan massa simpatisan HRS tersebut sangat jelas terjadi pembiaran, sehingga kumpulan massa tak dapat dihindiri, dan membuat aparat keamanan kewalahan.

"Pemerintah Provinsi DKI Jakarta juga membiarkan adanya penjemputan dalam jumlah massa yang besar itu, kan tidak boleh seperti itu," pungkas Masinton. []
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita