GELORA.CO - Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Aceh Tenggara AKP Suparwanto mengatakan tersangka penusukan ustaz, MA (37), masih bungkam saat ditanya soal motif aksi.
Sebelumnya, MA menjadi tersangka kasus penusukan seorang ustaz di masjid Al-Husna, Kecamatan Lawe Bulan, Aceh, beberapa waktu lalu.
"Tersangka ketika diinterogasi masih bungkam dan tidak kooperatif saat ditanya soal motif," ujar Suparwanto saat dikonfirmasi, Jumat (6/11).
Suparwanto menyebut pelaku dinyatakan sehat dan tidak mengalami gangguan jiwa. Ia sendiri tidak mengerti alasan MA masih bungkam terkait penusukan tersebut.
Sejauh ini pihaknya sudah memeriksa 9 saksi yang saat itu ada di lokasi penyerangan terhadap ustaz tersebut.
"Sudah 9 orang [saksi] diperiksa, kemarin kita juga telah periksa saksi korban," katanya.
Diketahui, pelaku, yang juga merupakan mantan anggota polisi di Aceh Tenggara, menusuk seorang ustaz yang sedang menggelar ceramah Maulid Nabi Muhammad di Masjid Al-Husna, Aceh Tenggara, Kamis (29/10) malam.
Ia masuk ke dalam masjid melalui jendela yang dekat dengan mimbar. Pelaku kemudian mencoba melakukan beberapa kali penusukan ke leher korban, namun selalu ditepis.
Ustaz itu sendiri setelah berhasil lepas berlari ke tengah kerumunan jemaah. Pelaku sendiri melarikan diri usai memberi luka gores di leher dan luka sayat di jari kelingking kiri korban. (*)