Rano Karno Ditangkap Polisi, Ugal-ugalan di Bandara Kualanamu dan Bawa Sabu

Rano Karno Ditangkap Polisi, Ugal-ugalan di Bandara Kualanamu dan Bawa Sabu

Gelora News
facebook twitter whatsapp


GELORA.CO - Rano Karno, warga Kota Medan, Sumatera Utara, ditangkap petugas aviation security Bandara Internasional Kualanamu, Kabupaten Deliserdang, Rabu (7/10/2020).

Lelaki berusia 21 tahun yang memunyai nama sama dengan aktor kawakan Indonesia itu, dibekuk pada area parkir Terminal A Kedatangan Bandara Kualanamu.

Warga Jalan Pukat I Junction, Kelurahan Bantan Timur, Kecamatan Medan Tembung, Kota Medan itu ditangkap karena menyetir mobilnya secara ugal-ugalan.

Ketika diberhentikan karena aksinya tersebut, petugas juga menemukan narkoba jenis sabu pada Rano Karno.

"Yang bersangkutan ditangkap hari Rabu (7/10). Kekinian masih dalam pengambilan keterangan," kata Direktur Reserse Narkoba Polda Sumut Komisaris Besar Roberta Da Costa dalam keterangannya, Kamis (8/10/2020).

Ia mengatakan, Rano Karno kekinian fokus diperiksa terkait kepemilikan narkoba jenis sabu-sabu.

"Kami masih mendalami keterangan tersangka. Itu untuk pengembangan kasus. Kami ingin memburu asal narkoba milik tersangka," kata Da Costa.

Ia menjelaskan, Rano Karno awalnya ugal-ugalan menyetir mobil Wuling bernomor polisi BK 1853 VS di area parkir Bandara Kualanamu, Rabu sekitar pukul 08.00 WIB.

Avsec Bandara Kualanamu dan polisi yang melihat hal tersebut langsung melakukan pengejaran terhadap Rano Karno.

"Dia ditangkap ketika berhenti di dekat restoran cepat saji. Ketika turun dari mobil, dia bertelanjang dada," kata Da Costa.

Selain menangkap Rano Karno, polisi juga menggeledah isi mobil Wuling Almaz berwarna putih yang dikendarai tersangka.

Rano Karno, warga Jalan Pukat I Junction, Kelurahan Bantan Timur, Kecamatan Medan Tembung, Kota Medan, ditangkap karena ugal-ugalan dan punya sabu-sabu di Bandara Kualanamu, Sumatera Utara, Rabu (7/10/2020). [dokumentasi polisi]

Ketika digeledah itulah polisi menemukan satu klip plastik berisi dua paket sabu dengan berat total 2,6 gram.

"Ada juga alat suntik dan pipet. Setelah diperiksa oleh petugas Avsec, pelaku diserahkan kepada polda," kata dia.[sc]
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita