Pagi-pagi Buruh Bekasi Sudah Kepung Pabrik, Langsung Dihadang Polisi

Pagi-pagi Buruh Bekasi Sudah Kepung Pabrik, Langsung Dihadang Polisi

Gelora News
facebook twitter whatsapp


GELORA.CO - Demo buruh menolak UU Omnibus Law Cipta Kerja masih berlanjut hari ini, Kamis (8/10).

Ratusan buruh Bekasi sejak pagi telah mengepung dua pabrik di kawasan Cikarang Utara.

Dua pabrik itu yakni PT Samsung Electronics Indonesia dan PT Daelim Indonesia di Jl Jababeka Raya, Kecamatan Cikarang Utara, Bekasi, Jawa Barat.

Massa yang hendak melakukan aksi demonstrasi mendapat pengalan ketat dari aparat kepolisian. Aparat telah berjaga-jaga di depan pintu masuk pabrik.

Dalam video yang beredar, buruh dari kedua pabrik itu telah berkumpul. Mereka siap-siap melakukan aksi demonstrasi.

“Saling video kita pagi ini di antara PT Samsung dan PT Daelim, aparat sudah pada nungguin di gerbang PT Daelim, sudah siap-siap, luar biasa,” ucap buruh yang merekam suasana di depan pabrik PT Daelim.

Video tersebut diunggah oleh akun Twitter @kafiradikalis, Kamis (8/10) pagi.

“Jam 8 pagi ini massa buruh sudah berkumpul di antara pabrik Samsung dan pabrik Daelim. Aparat pun sudah siap siaga,” tulisnya.

“Kaum buruh berjuang untuk menumpas Omnibus Law dari bumi pertiwi agar tak ada neraka yg diwariskan kepada masa depan kaum buruh Indonesia,” tambahnya.


Sehari sebelumnya, ratusan aparat kepolisian dikerahkan untuk menghadang para buruh Bekasi menuju ke Jakarta.

Polisi melakukan penyekatan di 10 titik di perbatasan Bekasi, termasuk gerbang tol.

“Penyekatan di (gerbang tol) Bekasi Barat 1, (gerbang tol) Bekasi Barat 2, (gerbang tol) Bekasi Timur, pintu tol Jatiwaringin-Pondok Gede, terus area Km 5 Pondok Gede, Sumber Arta, di perbatasan Cakung-Medan Satria, lalu Cakung-Bekasi Barat, terus di pintu tol Jatiwarna 2, lalu di Jatiasih 2, nah di situ kita antisipasi,” kata Wakapolres Metro Bekasi AKBP Alfian, kemarin.[psid]
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita