"Saya tidak yakin tentang (kondisi) sebenarnya Presiden Trump sekarang. Saya tidak tahu apa statusnya. Saya berharap dapat mendebatnya, tetapi saya hanya berharap semua protokolnya diikuti," tambah dia.
Menanggapi komentar Biden, jurubicara tim kampanye Trump, Tim Murtaugh mengatakan presiden akan tetap mengikuti debat.
“Presiden Trump akan sehat dan akan berada di sana. Tidak ada jalan keluar dari hal ini untuk Biden, dan pelindungnya di media tidak bisa melindungi dia," ujar Murtaugh yang menyindir Biden karena dianggap berusaha lari dari debat.
Trump telah mengumumkan dirinya positif terinfeksi virus corona pada Jumat dini hari (2/10). Masa karantina normal untuk Covid-19 adalah 14 hari.
Setelah diisolasi mandiri di Gedung Putih, ia kemudian dibawa ke Pusat Medis Militer Nasional Walter Reed untuk mendapatkan perawatan. Meskipun telah kembali ke Gedung Putih pada Senin (5/10) setelah tiga malam di rumah sakit, kondisi kesehatan Trump masih simpang siur.
Dokter presiden pada Selasa mengatakan, pria 74 tahun tersebut tidak mengalami gejala Covid-19 dan dalam keadaan yang sangat baik.
Walau begitu, virus corona sendiri telah menyebar di antara para pembantu Trump. Terbaru, penasihat kebijakan senior Gedung Putih, Stephen Miller dinyatakan positif terinfeksi.
"Terlalu banyak orang yang terinfeksi. Ini masalah yang sangat serius, jadi saya akan dipandu oleh pedoman Klinik Cleveland dan apa yang dikatakan oleh dokter adalah hal yang benar untuk dilakukan," kata Biden tentang partisipasi debatnya.
Biden yang berusia 77 tahun telah dites negatif Covid-19 pada Selasa, sepekan setelah berbagi panggung debat dengan Trump di Cleveland.
Selain debat Biden-Trump, debat wakil presiden antara Kamala Harris dan Mike Pence juga akan digelar di Salt Lake City pada Rabu malam (7/10) waktu setempat.(RMOL)