3 Langkah Membawa Unsur Nuansa Bali ke Dalam Hunian Minimalis

3 Langkah Membawa Unsur Nuansa Bali ke Dalam Hunian Minimalis

Gelora News
facebook twitter whatsapp


GELORA.CO - Tidak sedikit masyarakat memimpikan untuk tinggal di rumah-rumah dengan arsitektur bangunan yang unik dan lingkungan asri selayaknya pada rumah-rumah tradisional di Bali. Jika itu adalah mimpi Anda, bukan berarti Anda harus hijrah dari area tempat tinggal Anda sekarang menuju ke Pulau Dewata. Anda harus ekstra mengeluarkan biaya baik dari biaya pindah hingga membeli rumah disana.

Dibanding Anda pindah ke Pulau Bali, kenapa tidak untuk mengaplikasikan unsur-unsur hunian tradisional Bali dalam rumah Anda.

Sebuah contoh perumahan yang berhasil mengkolaborasikan unsur-unsur 'ke-bali-an' dengan arsitektur modern dapat ditemukan di perumahan Bali Resort Bogor. Merupakan pionir perumahan bernuansa Bali di Bogor, perumahan Bali Resort Bogor dapat menjadi contoh untuk mengaplikasikan mimpi Anda membawa nuansa Bali ke hunian Anda.

Kira-kira apa saja langkah mengadopsi nuansa bali seperti pada perumahan Bali Resort Bogor di rumah Anda? Simak langkah-langkahnya di bawah ini!

Tanam Pohon Kamboja

Bunga kamboja sudah pasti dimiliki oleh setiap rumah tradisional di Bali karena fungsi bunganya yang sering digunakan sebagai sesajen untuk aktivitas persembahyangan. Untuk memberikan kesan rumah Anda selayaknya rumah bali dapat dengan mudah dengan menanam jenis pohon bunga ini. Jangan tergesa-gesa untuk membeli pohon kamboja di tukang tanaman, Anda pun dapat menanamnya di bagian pekarangan hanya dengan metode stek batang. Pertumbuhan tanaman ini tergolong cepat dan tidak membutuhkan perawatan khusus.

Tambahkan List Ukiran

Langkah termudah untuk memberikan sentuhan 'ke-bali-an' di rumah Anda dapat dilakukan dengan menambahkan sentuhan ukiran kayu di sejumlah tempat. Baik menambahkan list-list kayu ukiran maupun sejumlah furnitur kayu dengan ukiran Bali. Langkah ini memang memerlukan biaya yang tidak murah, namun jika Anda berhasil mengaplikasikannya, percayalah dampak sentuhan Bali akan lebih terasa. Perlu diingat, sebelum membeli bahan-bahan ukiran kayu tersebut, Anda harus jeli mengkurasikannya. Ukiran Bali mayoritas berbentuk prada, berbeda dengan ukiran Jawa. Jangan sampai salah membeli, yang ada malah Anda memunculkan nuansa 'Jawa' dibanding nuansa rumah tradisional Bali.

Hadirkan Aroma Wewangian

Selayaknya unsur ukiran kayu, menempatkan wewangian atau aroma terapi juga tergolong tahapan mudah untuk memunculkan nuansa tempat tinggal seperti di Bali. Rumah tradisional di Bali sendiri pada dasarnya dikelilingi dengan aroma wewangian yang kuat dalam bagian interior. Salah satu faktornya karena pembakaran dupa yang rutin untuk kegiatan sembahyang. Untuk Anda yang tidak suka aroma dupa yang menyengat atau disebut memberikan kesan mistis, Anda dapat menggantinya dengan wewangian lain seperti pewangi semprotan dan lilin aroma terapi. Aroma-aroma seperti kamboja, mawar, melati, hingga sandalwood adalah yang paling disarankan karena dapat meningkatkan nuansa ruang yang lebih cozy dan hangat dalam tempat tinggal. []
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita