Takut Massa Aksi Selamatkan Pancasila Membludak, Polisi Bakal Tutup Pintu Tol di Kawasan DPR

Takut Massa Aksi Selamatkan Pancasila Membludak, Polisi Bakal Tutup Pintu Tol di Kawasan DPR

Gelora News
facebook twitter whatsapp

GELORA.CO - Persaudaraan Alumni 212 dan sejumlah ormas Islam bakal menggelar aksi bertajuk "Aksi Selamatkan NKRI & Pancasila Dari Komunisme" di depan Gedung DPR/MPR RI, Rabu (24/6/2020).

Aksi yang menuntut RUU Haluan Ideologi Pancasila dari Prolegnas itu sedianya bakal berlangsung pada pukul 13.00 WIB.

Kapolsek Metro Tanah Abang AKBP Raden Muhammad Jauhari mengatakan, pihaknya akan mengawasi secara ketat jalannya aksi.

Dalam hal ini, polisi akan mengawasi soal protokol kesehatan mengingat aksi berlangsung saat pandemi Covid-19.

Jauhari menambahkan, pihaknya bakal mengimbau agar massa yang turun dalam aksi kali ini untuk jaga jarak. Selain itu, pihaknya juga sudah menyiapkan masker apabila ada peserta aksi yang tidak memakai.

"Anggota kami imbau protokol kesehatan dan jaga jarak. Kami siapkan masker bagi yang tak mengenakan," kata Jauhari kepada wartawan, Rabu (24/6/2020).

Jauhari menyebut, pihaknya juga akan menutup pintu tol di sekitar Gedung DPR/MPR untuk mencegah massa membludak dan masuk ke jalan tol. Nantinya akan disiagakan barier agar massa tidak masuk ke dalam jalan tol.

"Di pintu masuk keluar-masuk tol dipagar betis. Sistem barier kami perisai. Agar tak masuk tol," sambungnya.

Total ada 1.150 personel gabungan bakal menjaga seluruh sisi gedung DPR/MPR. Para personel bakal ditempatkan di sejumlah titik di Gedung DPR/MPR RI.

"Penempatan personel di depan Pintu DPR, pertigaan ladokgi, di sepanjang TVRI GBK, belakangan DPR dan Kementerian Kehutanan," tutup Jauhari. []
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita