Dirut Baru TVRI Tersengat Postingan Gerwani, Netizen: Awas Fakta Sejarah Diputarbalik

Dirut Baru TVRI Tersengat Postingan Gerwani, Netizen: Awas Fakta Sejarah Diputarbalik

Gelora News
facebook twitter whatsapp

GELORA.CO - Cuitan pengamat telematika KRMT Roy Suryo tentang kultwit Dirut TVRI Baru Iman Brotoseno masih dibicarakan netizen, khususnya terkait peringatan Hari Lahir Pancasila yang jatuh hari ini, 1 Juni 2020.

Viral sebelumnya, postingan Roy Suryo yang mengungkap rekam jejak Iman Brotoseno yang baru dipilih menjadi nahkoda TVRI. Jejak digital itu masih tetap terlihat dalam bentukan tangkapan layar ketika Iman membahas soal Gerwani.

Seperti diketahui Gerwani atau Gerakan Wanita Indonesia merupakan Organisasi perempuan yang berafiliasi dengan PKI.

Dalam twitternya, Roy berkomentar, Iman mengunggah kultwit terkait Gerwani. Postingan itu muncul pada tahun 2018 lalu.

Masih soal “Rekam Jejak” Dirut baru @TVRINasional Terus terang “salut” saja Mas @imanbr bisa panjang & detail Menuliskan KulTwit ttg GERWANI (Gerakan Wanita Indonesia PKI, Wikipedia) sampai 59 (Lima puluh sembilan) pages pada tgl 30-Sep-2018 / 53th G30S Apa maksudnya ya?” cuit @KRMTRoySuryo2, Sabtu (30/5).


Dirut Baru TVRI Tersengat Postingan Gerwani, Netizen: Awas Fakta Sejarah Diputarbalik

Roy Suryo menyajikan berbagai fakta postingan Iman Brotoseno yang menulis soal bagaimana Gerwani bisa hancur gara-gara hoaks. Menurut penelusuran Roy, kultwit tersebut sampai 59 halaman.

Mantan politikus Demokrat ini juga menyebut Iman mampu menjelaskan secara detil cerita terkait gerakan Gerwani yang terafiliasi PKI tersebut.

Kebangkitan itu nyata,” tulis @cherie arafat, mengomentari postingan Roy Suryo.

Terjadi kontradiksi takala @imanbr mendeskripsikan perempuan gerwani yang begitu agung dengan cuitan cabul cabulnya yang notabene memposisikan perempuan sebagai objek birahi saja…ngeriii !!,” posting netizen lainnya.

Ada juga yang mengkhawatirkan rekam jejak Dirut TVRI yang baru untuk memimpin lembaga penyiaran resmi pemerintah ini. “Secara Resmi lewat TVRI bakal ada pemutarbalikan Fakta sejarah bahwa di kemudian hari anak2 akan di cekoki berita bahwa PKI adalah pahlawannya,”posting @msipang08.

Sudah faham arah nya kemana..mas. Penggiringan opini dan pemutarbalikkan fakta sejarah..
Agar masyarakat terkecoh..Waspada bahaya laten komunis..,” tulis akun @asepmul.

Banyaknya hujatan dari publik membuat akun Twitter @ImanBr saat ini telah dinonaktifkan. Iman Brotoseno mengaku memilih menonaktifkan medsosnya karena ingin fokus bekerja sebagai dirut lembaga penyiaran pelat merah itu.

Sementara itu, menjawab isu yang dilontarkan Roy Suryo terkait Gerwani, Iman Brotoseno meminta agar Roy berpikir jernih. Apalagi sebagai seorang intelektual, Roy seharusnya tidak melakukan framing.

“Apalagi Pak Roy juga seorang pelaku fotografi, di mana perpaduan intelektual dan seni biasanya menghasilkan pemikiran yang jernih dan berbasis pengetahuan,” kata Iman dalam keterangannya, Ahad(31/5).

Iman menjelaskan soal postingan Gerwani, rangkaian kultwit itu dari bedah buku tentang “Memahami Kontroversi Sejarah Orde Baru”, yang merangkum berbagai narasumber sejarawan seperti Taufik Abdullah, Anhar Gonggong, Asvi Warman Adam dan lainnya.

Iman juga mengaku dari rekam jejaknya, sudah terbiasa menulis sejarah, karena memang penyuka sejarah. “Tulisan saya banyak, tidak saja soal sejarah, tapi juga soal Islam dan kebangsaan. Saya selalu berprinsip dengan sejarah kita melihat cermin kita sendiri,” kata Iman. (*)
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita