Ketakutan, Pelajar Asal Cina Tinggalkan Amerika Serikat

Ketakutan, Pelajar Asal Cina Tinggalkan Amerika Serikat

Gelora News
facebook twitter whatsapp

GELORA.CO - Amerika Serikat (AS) telah berubah menjadi negara paling menakutkan karena lonjakan kasus virus corona (Covid-19). Bahkan, negara itu menjadi episentrum penyebaran kasus terbanyak di dunia saat ini dengan 367,385 kasus yang tercatat di worldometers. Banyak pelajar asal Cina yang memilih meninggalkan AS.

Situasi terkini, banyak sekolah-sekolah ditutup dan banyak pelajar internasional tidak memiliki tempat tinggal karena asrama mereka berada di lingkup sekolah dan kampus. Kondisi ini mendorong beberapa pelajar internasional memutuskan untuk kembali ke negaranya. Salah satu dari pelajar yang pulang ke negaranya adalah pelajar dari Cina. Ketika pulang, mereka diawasi oleh pemerintahnya karena baru melakukan perjalanan dari negara infeksi Covid-19.

Hal itu dilakukan untuk mencegah kasus impor mengingat penyebaran virus di Cina sudah berangsur turun dan membaik. Pelajar tersebut juga menjalani karantina di fasilitas yang ditunjuk oleh Pemerintah Cina selama 14 hari.

Dilansir dari CGTN, pada 2018, ada sekitar 360.000 pelajar asal Cina di AS. Kedutaan Besar Cina di AS mengatakan pada hari Senin bahwa pihaknya sudah mengatur penerbangan charter untuk mengembalikan pelajar Cina yang belajar di luar negeri.

Kebijakan tersebut akan memberikan prioritas kepada siswa sekolah dasar dan menengah. Mereka yang berusia di bawah 18 tahun yang ingin kembali ke Cina dapat mendaftar secara online. Kedutaan juga menyediakan perlengkapan kesehatan pelajar Cina, termasuk masker wajah dan persediaan desinfeksi. []
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita