Efek Wabah Corona, Apple Mulai Kekurangan Stok iPhone

Efek Wabah Corona, Apple Mulai Kekurangan Stok iPhone

Gelora News
facebook twitter whatsapp


GELORA.CO - Apple Inc. dilaporkan mulai merasakan dampak pertama dari wabah virus corona di dunia, yang dimulai dari Cina. Kini, Apple Inc. mulai menunjukkan tanda-tanda kekurangan pasokan produk iPhone. Hal ini terlihat dari kesulitan yang dialami perusahaan untuk mencukupi kebutuhan pengganti bagi iPhone konsumen yang rusak.

Seperti dikutip dari Bloomberg, Kamis 5 Maret 2020, salah satu staf Apple mengatakan, perusahaan tengah mengalami kekurangan pasokan iPhone yang digunakan untuk mengganti perangkat milik konsumen yang rusak. Kekurangan pasokan itu terjadi selama dua hingga empat pekan terakhir.

Hal itu membuat para pekerja Apple Store, yang dikenal sebagai Genius, diminta oleh perusahaan untuk menawarkan kepada konsumen untuk meminjamkan iPhone perusahaan dalam sementara waktu. Hal itu dilakukan guna memenuhi kebutuhan konsumen sementara waktu, di tengah tersendatnya pasokan ponsel yang digunakan sebagai pengganti.

Kekurangan pasokan iPhone ini ditengarai karena terhambatnya produksi dan distribusi akibat pabrik iPhone di Cina sempat diliburkan dalam waktu lama akoibat wabah virus corona. Selain itu, iPhone juga dikabarkan mulai kekurangan pasokan produk iPad Pro.

Kendati demikian, Apple telah dengan cepat membuka kembali tokonya di China setelah selama beberapa pekan terakhir terpaksa menutup 42  tokonya karena wabah virus corona. Berdasarkan laporan resmi Apple, perusahaan telah membuka 38 toko per Rabu 4 Maret 2020 kemarin.

Di sisi lain, guna mengantisipasi persebaran virus corona terhadap karyawannya, raksasa teknologi yang berbasis di Cupertino, California ini juga membatasi perjalanan karyawannya dari dan menuju Cina, Korea Selatan, dan Italia. Perusahaan juga meminta karyawan untuk mengadakan rapat secara virtual saja.(tc)
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita