Jokowi: Bagaimanapun Kerasnya Kritik Adalah Bentuk Kepedulian

Jokowi: Bagaimanapun Kerasnya Kritik Adalah Bentuk Kepedulian

Gelora Media
facebook twitter whatsapp

GELORA.CO - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengajak semua elemen negara untuk tidak antikritik. Pasalnya, kritik berguna untuk megawasi kinerja pemerintah.

Kritik juga berguna supaya semuanya bisa bekerja baik demi orang banyak.

Hal tersebut disampaikan oleh Jokowi dalam pidato di sidang tahunan MPR tahun 2019 di Gedung Nusantara, Kompleks Parlemen, Jakarta, Jumat (16/8/2019).

Jokowi juga menyampaikan bahwa kritik merupakan hal yang diperlukan demi mencapai tujuan yang baik. Menurut Jokowi, kritik juga merupakan bentuk perhatian terhadap pemerintah.

"Kita perlu saling mengingatkan dan saling membantu. Kita tidak boleh alergi terhadap kritik. Bagaimanapun kerasnya kritik itu, harus diterima sebagai wujud kepedulian, agar kita bekerja lebih keras lagi memenuhi harapan rakyat," kata Jokowi.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) juga nantinya akan menyampaikan pidato kebangsaannya dalam sesi kedua tepat pukul 10.00 setelah sidang tahunan MPR ditutup. Kemudian Ketua DPR RI Bambang Soesatyo juga akan menyampaikan pidato pembukaan masa persidangan tahun 2019-2020 dan juga pidato presiden dalam rangka penyampaian RUU tentang APBN 2020 disertai dengan nota keungan.  [tsc]
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita