Aksi Demo Mahasiswa Papua di Bali Diiringi Yel-yel Papua Merdeka

Aksi Demo Mahasiswa Papua di Bali Diiringi Yel-yel Papua Merdeka

Gelora News
facebook twitter whatsapp

GELORA.CO - Sekitar 100 mahasiswa Papua di Bali turun ke jalan menuntut pengusutan tindakan rasisme di Surabaya. Mereka menggelar aksinya di Bundaran Renon, Denpasar, Kamis (22/8).

Ada tiga tuntutan utama dalam aksi tersebut. Tintutan dibacakan kepada massa aksi yang hadir.

Berikut tuntutannya.

1. Hentikan diskriminasi rasial dan represifitas oleh militer dan ormas rekasioner terhadap mahasiswa dan rakyat bangsa Papua secara unum.

2. Usut tuntas dan adili pelaku yang mengeluarkan perkataan rasis dan tindakan represifitas militer yang berlebihan di Surabaya dan Malang, Jawa Timur.

3. Berikan kebebasan bagi bangsa West Papua untuk menentukan nasibnya sendiri atau referendum sebagai alternatif untuk terbebas dari rasisme, pelanggaran HAM, dan seluruh penindasan di atas tanah Papua.

Dalam aksinya tersebut, massa yang datang juga berulang kali meneriakan yel yel Papua Merdeka. Mereka juga menyanyikan lagu Bintang Kejora.

Pihak Polresta Denpasar mengaku akan mendalami terkait hal tersebut. Yang jelas pihak Kepolisian sudah melakukan pengamanan secara persuasif.

“Itu jadi atensi. Makanya sementara kita buat gambar video kira-kira nanti petunjuk pimpinan seperti apa, yang jelas untuk saat ini kita melakukan pengamanan secara persuasif,” kata Kabag Ops Polresta Denpasar, Kompol Nyoman Gatra, Kamis (22/8).

Ia juga mengapresiasi aksi berjalan tertib tanpa adanya bentrokan. Namun, ia kurang setuju jika yang disampaikan adalah keinginan untuk merdeka.

“Pada pengamanan, pengamatan aja dulu , mereka juga tertib yang kita lakukan, yang jelas ya mereka selama ada di Indonesia. Bali ini kan bagian dari Indonesia wajib mengikuti aturan main, turan apa yang ada di Indonesia. Menurut saya loh, sudah agak menyimpang tapi mudah-mudahan mereka disadarkan,” ujarnya. [bc]
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita