Amnesty International Sebut Satgas Kasus Novel Tak Bekerja Efektif

Amnesty International Sebut Satgas Kasus Novel Tak Bekerja Efektif

Gelora Media
facebook twitter whatsapp

GELORA.CO - Amnesty International Indonesia menyebut satuan tugas (satgas) kasus Novel tidak bekerja efektif hingga masa kerja mereka berakhir pada Minggu (7/7/2019) lalu. 

Direktur Eksekutif Amnesty International Indonesia, Usman Hamid mengungkapkan enam bulan sudah Satgas menghabiskan masa kerjanya sejak 8 Januari 2019 namun tidak ada kemajuannya.

Tim Gabungan ini tidak dapat mengungkap satupun aktor yang bertanggung jawab atas cacat mata kirinya. 

"Ini adalah bukti bahwa Tim Gabungan tidak bekerja efektif untuk mengungkap kebenaran dan keadilan di sekitar kasus Novel," ujar Usman Hamid dalam keterangan pers, Senin (8/7/2019).

Menurutnya, keseriusan Tim Gabungan Polri patut dipertanyakan.

"Novel Baswedan telah didatangi dua kali oleh Tim Gabungan. Tim Gabungan tidak berhasil mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang berkualitas," ujar Usman.

Tim Gabungan juga belum memberikan informasi konkret kepada Novel yang hadir sebagai korban mengenai siapa-siapa saja yang diduga kuat terlibat pada penyerangannya. Pada saat yang bersamaan, kepolisian dapat mengungkapkan pelaku pembunuhan di Pulomas hanya dalam waktu 19 jam saja.[tsc]
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita