GELORA.CO - Pilot sekaligus YouTuber Kapten Vincent Raditya mencurahkan isi hatinya pada Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Rudiantara.
Kapten Vincent Raditya menyebut soal kemungkinan dirinya menutup akun atau kanal YouTube miliknya.
Mendengar hal tersebut, Rudiantara pun memberi semangat dan mengajak Kapten Vincent Raditya untuk bekerjasama.
Hal itu diungkapkan sang pilot dalam unggahan video kanal YouTube Vincent Raditya, Rabu (30/5/2019).
Kapten Vincent Raditya menyebut kemungkinan dirinya akan menutup kanal YouTube miliknya.
Kapten Vincent Raditya kemudian bercerita soal perasaannya yang menganggap ada pihak-pihak tidak suka padanya.
"Kalau memang tiba-tiba YouTube saya sudah tidak bisa melanjutkan lagi nih. Apakah disayangkan?" tanya Kapten Vincent Raditya.
"Kenapa tidak bisa lagi?" tanya Rudiantara tampak kaget.
"Ya karena mungkin ada pihak-pihak yang kurang suka," jawab Kapten Vincent Raditya.
Rudiantara pun menyebut dirinya tak ada wewenang memblokir kanal YouTube Kapten Vincent Raditya jika tak ada pelanggaran hukum.
"Loh, kalau kontennya ada yang bertentangan dengan Undang-undang ITE, saya blok, tapi kalau enggak ada kan saya enggak punya alasan," kata Rudiantara.
"Gitu ya pak ya?" tanya Kapten Vincent Raditya.
"Iya dong, alasannya apa untuk saya tutup kanal YouTube Anda kalau tidak bertentangan dengan undang-undang ITE," jawab Rudiantara.
Rudiantara kemudian menyebut beberapa hal yang bisa membuat departemennya memutuskan untuk menutup sebuah akun medsos.
"Misalnya yang berkaitan dengan masalah asusila, kesusilaan, terus masalah penipuan, masalah apa, kalau enggak ada, enggak ada alasan saya utuk (blokir)," terang Rudiantara.
Rudiantara yang merasa bangga degan pencapaian Kapten Vincent Raditya sebagai pilot dengan jumlah subscriber terbanyak pun malah ingin memanfaatkannya.
"Justru saya melihatnya dengan 2,2 juta (subscriber) ini akan saya manfaatkan," kata Rudiantara.
Rudiantara sudah memiliki ide agar kelak Kominfo bisa bekerjasama dengan kanal YouTube Kapten Vincent Raditya.
"Ini saya pertama kali ketemu sama Kapten Vincent, mungkin ketemu lagi saya akan minta bantu Kominfo untuk sosialisasi macam-macam."
"Seperti kemarin ada rusuh 'Tolong dong Capt, Anda nge-vlog, naikkin ke YouTube, ini loh kayak begini'," ujar Rudiantara.
"Kalau saya sih, saya ajak Anda bermitra," imbuh Rudiantara.
Berikut video lengkapnya (menit ke-3.53):
Tiga Pelanggaran Kapten Vincent Raditya
Diketahui sejak Selasa (21/5/2019), Kapten Vincent Raditya sudah tak bisa menerbangkan pesawat mesin tunggal tanpa ada jangka waktu tertentu.
Hal tersebut disampaikan Kapten Renato yang merupakan Inspektur Operasi Penerbangan dalam unggahan kanal YouTube CameoProject, Senin (27/5/2019).
Kapten Renato menyebut Kapten Vincent Raditya harus kembali melaksanakan sejumlah prosedur jika kelak ia ingin kembali mendapatkan lisensi tersebut.
Dalam surat keterangannya, Kapten Renato membacakan tiga poin penting yang membuat lisensi Kapten Vincent Raditya dicabut.
"Yang bersangkutan pada saat mengoperasikan pesawat Cessna 172 dengan membawa penumpang yang duduk di samping pilot, tidak menggunakan shoulder harness (sabuk di pundak)."
"Yang kedua, dalam salah satu videonya dia memberikan kendali terbang ke orang yang di sebelahnya dan dia melepas tangannya."
"Yang ketiga, pada saat mengoperasikan pesawat tersebut, dengan sengaja melakukan exercise zero gravity kepada penumpang umum," terang Kapten Renato.
Berikut video lengkapnya:
[tn]