Bin: KPU Untungkan Jokowi, Wajar Hasto Pasang Badan

Bin: KPU Untungkan Jokowi, Wajar Hasto Pasang Badan

Gelora Media
facebook twitter whatsapp

GELORA.CO - Pernyataan Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto yang mengatakan kalau kesalahan input data perolehan suara calon presiden-calon wakil presiden di aplikasi Sistem Informasi Penghitungan Suara (Situng) di beberapa tempat pemungutan suara (TPS) sebagai kesalahan teknis dikritisi. 

Hasto dinilai berupaya melindungi Komisi Pemilihan Umum (KPU) yang telah menguntungkan kubunya.

Direktur Eksekutif Indonesia Development Monitoring (IDM), Bin Firman Tresnadi menanggapi santai tentang pernyataan anak buah Megawati Soekarnoputri itu. 

"Tentu saja Hasto harus membela KPU, pasang badan untuk melindungi KPU," katanya saat berbincang dengan Kantor Berita Politik RMOL, Jumat (19/4).

Sebab menurut dia, kesalahan itu sebenarnya menguntungkan pihak 01.

"Apa yg dilakukan oleh KPU saat ini menguntungkan bagi Jokowi dan partainya," pungkasnya.

Sebelumnya, viral screen capture perbedaan hasil perhitungan C1 yang diunggah akun bernama Seyo Tuhu @SetyoTu39451344. Unggahan itu lantas di-retweet akun Twitter milik Partai Gerindra @Gerindra.

Dalam Form C-1 Plano tercantum pasangan calon nomor urut 01 Joko Widodo-Maruf Amin memperoleh 26 suara, dan paslon nomor urut 02 Prabowo Subianto mendapat 141 suara. 

KPU pun langsung merespon dengan memperbaiki kesalahan input tersebut.

Terlebih kesalahan itu sendiri terjadi pada data 5 C1 dari lima TPS yang ada di 5 provinsi. Diantaranya 1 TPS di Maluku, NTB, Jawa Tengah, Riau dan Jakarta Timur. [rmol]
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita