Arief Poyuono: Sentra Gakkumdu, Tangkap Rusdi Kirana Kalau Terbukti Curang!

Arief Poyuono: Sentra Gakkumdu, Tangkap Rusdi Kirana Kalau Terbukti Curang!

Gelora News
facebook twitter whatsapp


GELORA.CO - Viral video surat suara tercoblos di Malaysia. Kubu oposisi pun menuntut pihak berwenang untuk segera menangkap Duta Besar Indonesia untuk Malaysia, Rusdi Kirana. Sebab kecurangan Pemilu dapat memicu kericuhan sosial.

Juru Debat Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi, Arief Poyuono mendesak Sentra Penegakkan Hukum Terpadu (Sentra Gakkumdu) untuk mengusut tuntas tentang video yang menunjukkan kalau surat suara Pemilu 2019 tercoblos untuk Paslon 01.

Ada pula surat suara calon legislatif yang sudah dicoblos Caleg Partai Nasdem, Davin Kirana. Davin merupakan putra dari Rusdi Kirana. Jika video itu benar adanya, maka Arief juga meminta Rusdi Kirana ditangkap.

"Harus dibatalkan (hasil pencoblosannya) dan harus ditangkap Duta Besar Indonesia di Malaysia karena sudah membuat kecurangan yang massive," tegasnya, Kamis (11/4).

Diingatkan Wakil Ketua Umum Partai Gerindra ini, sebagai seorang pejabat negara, mestinya Rusdi menjaga Pemilu berlangsung dengan aman, tertib, dan damai dengan menjaga prinsip jujur dan adil. Bukan malah memicu kerusuhan sosial dengan berbuat curang.

"Karena Rusdi Kirana dan Davin itu etnik Tionghoa  yang minoritas sama kayak saya. Tolong Pak Rusdi Kirana jangan main curang untuk kepentingan anaknya. Kasian saudara-saudara Tionghoa kita di tanah air. Boleh berpolitik tapi harus jujur dan jangan curang," pungkasnya. [rm]

BERIKUTNYA
SEBELUMNYA