GELORA.CO - Kampanye terbuka yang dilakukan Calon Presiden RI Pertahanan Joko Widodo (Jokowi) di Kota Dumai, menimbulkan cerita baru di jejaring media sosial facebook.
Pengerahan massa secara masif dari luar daerah ke Kota Dumai untuk menghadiri kampanye calon presiden Joko Widodo sangat jelas. Pendukung Jokowi di Kota Dumai tidak seramai pendukung Prabowo Sandi. Agar terkesan pendukung pasangan nomor urut 01 membludak di area kampanye di taman Bukit Gelanggang Kota Dumai, pihak panitia mendatangkan massa dari luar daerah kota Dumai.
Dalam video yang beredar di medsos, ada peserta yang mengaku berasal dari Rengat, Kabupaten Inderagiri Hulu dan ada yang dari Kota Pekanbaru.
Sedangkan seorang narasumber dari Kabupaten Rokan Hilir menyebutkan, kepala desa di arahkan untuk membawa warga 10 orang per desa untuk datang ke kota Dumai meramaikan kampanye capres 01.
"Kampanye Jokowi di Dumai memang kita akui ramai banget. Tai ternyata massa yang datang kok pakai mobil besar dan platnya bukan dari Riau," tulis akun Roger Melles.
"Akhirnya kita mulai paham, kalau ramai itu ternyata karena dikordinidi alias dikumulkan, lalu diantarkan ke lokasi acara,"
"Pantasa saja banyak yang setelah pulang selalu buat foto dan video selfie acungkan dua jari,".
 |
| Seorang warga acungkan dua jari di kampanye Jokowi di Dumai. |
Terlihat dari postingan ini, deretan mobil-mobil baik bus, minibus dan kendaraan pribadi, rata-rata dengan plat nomor BK bukan BM. Para netizen pun menduga, sejumlah massa tersebut sengaja didatangkan dari Sumatera Utara. (*)