GELORA.CO - Setelah resmi menyandang status sebagai tersangka kasus dugaan suap pengisian jabatan di Kemenag, Ketua Umum PPP Romahurmuziy menyampaikan isi curahan hatinya dalam dua lembar tulisan tangan surat terbuka yang diserahkan kepada wartawan.
Dalam surat terbukanya, pria yang akrab disapa Rommy itu menyampaikan permohonan maaf kepada keluarganya, khususnya kepada istri dan anaknya. Rommy meminta maaf karena merasa telah membuat sedih istri dan anaknya, sehingga kerepotan ini mereka terima.
"Dengan seluruh perasaan Ayah yang masih tersisa saat ini, dengan segala ketulusan Ayah, mohon keyakinan kalian bahwa apa yang sesungguhnya terjadi tidaklah seperti yang tampak di media. Ikhlaskanlah takdir yang menimpa Ayah sebagi pemimpin saat ini," ujar Rommy dalam suratnya, Sabtu (16/3/2019).
Rommy juga menyampaikan pesan haru kepada anaknya. Kepada anaknya, Rommy berpesan agar rajin belajar karena waktu Ujian Nasional (UN) sudah dekat.
"Anakku, permataku dan pembuat senyumku, engkau harus tetap belajar rajin karena UN sudah dekat. Tak usah kau pedulikan apa kata orang jika mereka membullymu, karena inilah risiko menjadi pemimpin politik seperti yang selalu Ayah bilang. Ayah doakan semoga engkau tetap menjadi yang terbaik seperti biasanya di sekolahmu. Peluk cium ayahmu dari jauh yang selalu mencintaimu," ungkapnya.
Selain itu, Rommy juga menyampaikan pesan 'haru' kepada istrinya. Rommy berharap, istrinya tetap tabah dalam menghadapi kehidupan sehari-hari. Di penutup suratnya, Rommy meminta agar istrinya tetap menjaga buah hatinya.
"Istriku, belahan nyawaku, Engkaulah kekuatanku. Aku yakin kita terus saling menguatkan, menghadapi badai ini agar cepat berlalu. Aku merasakan begitu besarnya cinta dan kesungguhan serta pengorbananmu mendampingiku. Terima kasih untuk terus mempercayaiku. Karenanya izinkan aku untuk terus mencintaimu. Titip cium untuk anak kita setiap hari," kata Rommy. [SN]