Viral, Video Guru Dikeroyok Siswa di SMK Kendal

Viral, Video Guru Dikeroyok Siswa di SMK Kendal

Gelora News
facebook twitter whatsapp

GELORA.CO - Seorang guru yang dikeroyok oleh sejumlah siswa di kelas terekam dalam video berdurasi 24 detik. Guru berperawakan kurus itu terlibat aksi pukul dan tendang melawan sekira lima anak yang mengeroyok.

Video singkat itu pun viral setelah diunggah akun gosip melalui Instagram. Meski baru diunggah selama empat jam, video itu telah ditonton hingga 1.465.760 kali. Dalam caption tertulis “tolong pak @kemdikbud.ri ini di tindak. kita miris melihat seorang guru tidak dihargai sama anak didiknya.terimakasih.”

Dalam video yang beredar di media sosial ini, terlihat seorang guru yang memegang buku berada dalam kepungan siswa. Dengan posisi siap memukul seorang siswa maju dengan mendorong tangan guru.

Seketika siswa-siswa lainnya turut maju siap menyerang. Sang guru tak tinggal diam. Dia melayani dengan menyiapkan pukulan dengan buku kepada siswa. Kakinya juga melakukan tendangan memutar hingga sepatu terlepas.

Sementara siswa-siswa lain termasuk yang merekam video terdengar tertawa. Guru yang sebagian rambutnya sudah memutih itu kembali melakukan tendangan memutar disertai pukulan dengan buku warna merah tersebut. Dia mengejar siswa hingga pintu kelas yang tertutup.

Beragam komentar langsung bermunculan.

“Ya Allah udah ancur ini anak jaman now g ad sopan santunnya. Adek gw juga kurabg ajar bgt sm orang tua g ad respectny sm sekali,” tulis @ferrarichie.

“Ya ampun kok gw sedih liatnya... sebagai anak yg kedua orangtua nya adalah guru. Gak kebayang kalo bapak ibu gw digituin...,” kata @gitauncis.

“Astaga ini ank” kurang ajar kalo dipukul sm guru paling cepat melapor di polisi,” ujar @septiranurwidya.

“Skolah tp kayak ga berpendidikan ini anak2,” kata @albrevina.

“Miris sedih astaghfirullah,” tambah @halimahchaniago.

“miris kali lihat nya..itu Guru sekaligus orang tua loh..Dasar Anak Binatang itu..Mohon pemerintah di USUT sampai tuntas,” tulis @agodapoker. [okz]


BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita