Rocky Gerung Jelaskan Arti Dungu dan Plonga Plongo, Beri Contoh Naik Angkot Pakai Mahkota

Rocky Gerung Jelaskan Arti Dungu dan Plonga Plongo, Beri Contoh Naik Angkot Pakai Mahkota

Gelora News
facebook twitter whatsapp

GELORA.CO - PENGAMAT masalah sosial Rocky Gerung menjelaskan arti dungu dan plonga plongo yang sering muncul dalam cuitannya.

Mantan dosen filsafat Universitas Indonesia Rocky Gerung menjelaskan arti dungu dan plongo karena merasa sering dimusuhi kelompok tertentu.

Rocky Gerung dalam cuitannya bertanya, kenapa ada sekelompok netizen (warganet) yang memusuhi kata dungu.

"Apakah dia (kata dungu) mengancam kalian," ujar Rocky Gerung.

Pendiri lembaga swadaya masyarakat Institut SETARA Rocky Gerung menjelaskan arti dungu bukanlah tentang 'orang'.

"Dungu adalah soal "cara" berpikir," tulis Rocky Gerung di akun twitternya, Rabu (28/11/2018).

Rocky Gerung menambahkan, "Misalnya: Planga-plongo. Iitu bukan esensi dungu. Itu ekspresi kedunguan saja. Ekspresi cara berpikir. #dungu."

Menurut Rocky Gerung, bila tak boleh ada kesimpulan "dungu", berarti semua penalaran adalah benar? Lalu mengapa mereka masih di kolam?

"Misalnya: menuntut pujian terhadap hal yg memang menjadi tugas dia. Itu logika dungu. #dungu," tulis Rocky Gerung.

Dia menambahkan, "Misalnya: memakai index gini untuk mengklaim keadilan sosial. Itu dungu. #dungu."

Sementara itu, berdasarkan kamus bahasa Indonesia online, dungu/du·ngu/ a diartikan sebagai sangat tumpul otaknya; tidak cerdas; bebal; bodoh. 

Kedunguan/ke·du·ngu·an/ n diartikan sebagai kebodohan; kebebalan.

Rocky Gerung adalah seorang filsuf, akademisi dan intelektual publik Indonesia.

Wikipedia menulis, Rocky merupakan salah satu pendiri Institut SETARA, sebuah lembaga pemikir demokrasi dan hak asasi; peneliti di Perhimpunan.

Rocky Gerung lahir pada 20 Januari 1959 (usia 59 tahun).

Simak kultwit Rocky Gerung menjelaskan arti dungu dan plonga plongo.

 1 Mengapa kalian terus memusuhi kata "dungu"? Apakah dia mengancam kalian? #dungu

2. Sekali lagi, dungu itu bukan tentang "orang". Dungu adalah soal "cara" berpikir. #dungu

3. Misalnya: Planga-plongo. Iitu bukan esensi dungu. Itu ekspresi kedunguan saja. Ekspresi cara berpikir. #dungu

4. Bila anda dibilang dungu, itu bukan evaluasi etis. Itu sepenuhnya pembuktian logis. Mengapa ngamuk? #dungu

5. Bila tak boleh ada kesimpulan "dungu", berarti semua penalaran adalah benar? Lalu mengapa kalian masih di kolam? #dungu

6. Misalnya: menuntut pujian terhadap hal yg memang menjadi tugas dia. Itu logika dungu. #dungu

7. Misalnya: memakai index gini untuk mengklaim keadilan sosial. Itu dungu.
#dungu

8. Misalnya: Naik angkot pake mahkota raja. Walaupun itu pilihan etis, tapi secara estetis itu dungu. #dungu

9. Misalnya: pro lingkungan, tapi mendorong ekspansi ekstraktif. Itu dungu. #dungu

10. Jadi, mengapa kalian memusuhi kata "dungu", sambil terus memperbanyak ekspresinya? Ya dungu. :) #dungu. [trb]
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita