Ribuan Santri Bentangkan Bendera Kalimat Tauhid

Ribuan Santri Bentangkan Bendera Kalimat Tauhid

Gelora Media
facebook twitter whatsapp

GELORA.CO - Massa memadati Monumen Sampang Kamis (1/11). Santri dan ulama itu membentangkan bendera bertulis kalimat tauhid berukuran jumbo. Aksi damai itu dimulai pukul 08.40.

Ribuan pedemo membawa bendera bertulis kalimat tauhid dan bendera Merah Putih. Ada dua bendera berukuran 70 meter persegi yang dibentangkan.

Kegiatan tersebut juga dihadiri Kepala Bakesbangpol Sampang Rudi Setiadi, Kapolres Sampang, dan Dandim 0828/Sampang. Ketua Aksi Damai sekaligus Pengasuh Pondok Pesantren Attaroqqi Karongan KH. Fauroq Alawi dalam sambutannya mengatakan, kalimat La Ilaha Illallah adalah kalimat tauhid yang ditanam di dalam hati dan akan dibawa menghadap Allah.

Karena itu, pihaknya meminta kepada aparat kepolisian mengusut tuntas oknum yang membakar bendera kalimat tauhid di Garut, Jawa Barat. Pihaknya juga mengucapkan banyak terima kasih kepada peserta dan pihak terkait yang ikut menyukseskan acara tersebut.

”Saya meminta kegiatan kali ini, aksi cinta damai dan aksi cinta kepada kalimah tauhid. Karena kalimat tauhid membawa ketenangan dan kesejukan dalam hati,” pintanya.

”Aksi ini adalah aksi damai. Kami meminta kepada parat kepolisian untuk mengusut tuntas pelaku pembakaran bendera kalimat tauhid,” sambungnya.

KH. Yahya Hamiduddin menambahkan, aksi tersebut tidak lain merupakan salah satu bentuk kecintaan ulama dan santri terhadap kalimat tauhid. Pihaknya tidak mengumbar kebencian kepada pihak mana pun. Baik kelompok golongan atau ormas tertentu.

”Ini murni bentuk cinta dan muhabah kita kepada kalimat tauhid La Ilaha Illallah yang perlu dan wajib kita suarakan,” katanya. [jpc]
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita