Orba Jadi Alat Orde Bohong Takut-Takuti Rakyat

Orba Jadi Alat Orde Bohong Takut-Takuti Rakyat

Gelora Media
facebook twitter whatsapp

GELORA.CO - Wacana Indonesia kembali ke zaman Orde Baru (Orba) merupakan sebuah alat untuk menakut-nakuti rakyat di Pilpres 2019.

Wacana kebangkitan Orba ini kerap didengungkan untuk menyudutkan pencalonan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno yang diusung keluarga Cendana melalui Partai Berkarya, partai yang digawangi Tommy Soeharto dan diisi oleh seluruh anak-anak Presiden kedua RI Soeharto.

Kadiv Advokasi dan Bantuan Hukum DPP Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean menyebut bahwa narasi itu memang sengaja dimunculkan oleh kelompok yang masuk dalam golongan Orde Bohong (Orbo).

“Orde pembohong itu adalah rezim yang menakut-nakuti masyarakat dengan menjadikan Orba sebagai alatnya. (Mereka) membangun narasi waspada kebangkitan Orba, tapi di sisi lain mereka berkata, jangan percaya kebangkitan PKI,” tuturnya tanpa merinci siapa yang dimaksud memimpin Orde Bohong, sesaat lalu, Selasa (20/11).

Dia yakin narasi itu tidak akan mempan bagi orang-orang yang warah. Sebab, tanpa Orba, bangsa ini kemungkinan besar sudah menjelma menjadi negara komunis.

“Tida percaya Tuhan dan mengubur Pancasila karya Orde Lama,” tuturnya.

Ferdinand memastikan bahwa Orba tidak pernah berkhianat pada Pancasila. Sementara PKI, jelas berkali-kali berkhianat pada bangsa.

“Bahkan membunuh secara sadis jenderal-jenderal TNI. Lantas, nalar apa dan otak bagian mana yang dipergunakan untuk menalar bahwa Orde Baru lebih berbahaya dari PKI?” tukasnya. [rmol]
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita