Ma'ruf Amin Ungkap Isi Hatinya, Mengaku Tak Nyaman Jadi Cawapres Lebih Baik Jadi Ketua MUI

Ma'ruf Amin Ungkap Isi Hatinya, Mengaku Tak Nyaman Jadi Cawapres Lebih Baik Jadi Ketua MUI

Gelora News
facebook twitter whatsapp

GELORA.CO - Ma'ruf Amin calon Wakil Presiden nomor urut 01 akhirnya mengungkapkan isi hatinya terkait pencalonannya jadi cawapres berpasangan dengan Joko Widodo di Pilpres 2019. 

Ma'ruf Amin mengaku ia tidak nyaman dengan posisinya saat ini. 

Hal itu terungkap saat Ma'ruf Amin terus menerus mendengar usianya dibahas banyak orang. 

Dilansir dari Tribunnews Rabu (14/11/2018) Ma'ruf Amin mengungkapkan bahwa sebenarnya dirinya tidak mau menjadi cawapres Joko Widodo (Jokowi) di Pilpres 2019.

Ma'ruf mengaku lebih nyaman dengan posisinya sebagai pengurus Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) dan Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI).

Hal itu disampaikan Ma'ruf saat menghadiri acara peluncuran buku 'Arus Baru Ekonomi Indonesia' di Hotel Grand Sahid, Jakarta Pusat, Selasa (13/11/2018) malam.

"Saya dibilang sudah tua saja mau jadi cawapres. Saya sebenarnya tidak mau, saya lebih nyaman jadi Rais Aam PBNU dan Ketum Majelis Ulama Indonesia. Tapi didorong oleh banyak pihak, oleh banyak ulama," kata Ma'ruf.

Ma'ruf juga mengaku banyak pihak yang menyebutnya sudah tua sehingga harusnya tidak maju menjadi cawapres.

Ia tidak memungkiri bahwa dirinya memang sudah tua.

Namun, Ma'ruf mengurip data organisasi kesehatan dunia (World Health Organization/WHO), usianya masih belum tergolong tua.

Ia menyebut, data WHO merilis bahwa kategori umur tua itu mulai usia 80 sampai 100 tahun.

Diketahui, Ma'ruf saat ini berusia 75 tahun.

"Saya masih setengah baya. Ternyata saya belum tua dibanding Mahathir Mohammad. Mahathir itu 93 tahun. Waktu saya ke Kuala Lumpur, janjian dengan Pak Mahathir, saya bilang betul juga, ternyata saya masih muda," tutur Ma'ruf sambil disambut tawa para tamu undangan.

Ma'ruf pun mengaku terinpirasi sosok Mahathir yang masih bisa menjabat sebagai perdana menteri meski sudah menginjak 93 tahun.

Maka dari itu, Ma'ruf berjanji, jika menang di Pilpres 2019 akan bekerja secara optimal membantu Jokowi.

"Mahathir saja masih siap menjadi perdana menteri. Saya mah yang masih lebih muda harus siap jadi wakil presiden," jelas Ma'ruf Amin. [trb]
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita