Anies Minta Didoakan Dapat Wagub, Ini Kata PKS

Anies Minta Didoakan Dapat Wagub, Ini Kata PKS

Gelora Media
facebook twitter whatsapp

GELORA.CO - Hingga saat ini kursi wagub DKI Jakarta masih kosong. Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan bahkan meminta doa agar segera mendapatkan wagub.

Bagi PKS, permintaan doa ini menunjukkan pentingnya wagub dalam roda pemerintahan DKI. Ketiadaan wagub bisa membuat pekerjaan tersendat.

"Ketika pekerjaan seharusnya dikerjakan dua orang tapi (hanya) ada satu orang, terjadi pincang, tapi pemerintahan tetap berjalan. Tugas- tugas yang seharusnya diwakilkan ke wagub, harus dikerjakan sendiri gubernur. Pelayanan-pelayanan ke bawah yang seharusnya bisa digantikan wagub, wagub nggak ada, mungkin kosong," ujar Ketua Fraksi PKS DPRD DKI Abdurrahman Suhaimi saat dihubungi, Selasa (20/11/2018).

Permintaan Anies agar didoakan menurut Suhaimi menunjukkan harapan Anies agar mendapat pendamping pengganti Sandiaga Uno. "Tentu orang yang cocok, yang chemistry mengemban amanah menyelesaikan janji-janji," kata dia.

Terkait kosongnya kursi wagub DKI, PKS menegaskan persiapan fit and proper test calon masih dilakukan. Tim seleksi ini terdiri dari PKS dan Gerindra sebagai pengusung Anies-Sandiaga Uno pada Pilkada 2017.

"Cawagub (disodorkan) lebih dari dua. PKS masih mengajukan dua orang Pak Agung (Agung Yulianto) dan Pak Syaikhu (Ahmad Syaikhu). Kalau kita maunya cepat, minggu ini selesai, selesai," sambungnya.

Bila hasil tim seleksi disetujui, maka dua nama cawagub DKI dikirim ke Gubernur Anies untuk diteruskan ke DPRD. DPRD akan menggelar paripurna terkait Wagub DKI.

"Dikirim ke gubernur dengan ditandatangani dua parpol pengusung dua. (Wagub DKI) Sudah pasti miliknya PKS," kata Suhaimi yakin.

Anies sebelumnya minta didoakan segera mendapatkan wagub untuk menjalankan pemerintahan DKI.

"Doakan, semoga segera bisa punya jodoh di tempat ini, ada yang mendampingi sehingga bisa berbagi dalam menjalani ini," ujar Anies di hadapan jemaah Maulid Nabi di Monas. [dtk]
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita