Sri Mulyani Sabet Penghargaan Menteri Keuangan Terbaik

Sri Mulyani Sabet Penghargaan Menteri Keuangan Terbaik

Gelora News
facebook twitter whatsapp


GELORA.CO - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mendapat penghargaan sebagai Menteri Keuangan Terbaik 2018. Penghargaan Finance Minister of the Year, East Asia Pacific itu dinobatkan oleh majalah Global Markets di sela-sela acara Annual Meeting IMF-World Bank 2018 di Bali.

Global Markets merupakan majalah berita terkemuka di bidang pasar ekonomi internasional yang 30 tahun terakhir telah menjadi salah satu acuan bagi para pelaku dan institusi di sektor ekonomi dan keuangan internasional.

Menurut catatan Global Markets, penghargaan tersebut layak diberikan kepada Sri Mulyani lantaran kiprahnya yang mampu mempertahankan reputasi keuangan Indonesia di tengah kondisi yang lebih menantang saat ini saat kembali menjabat Menkeu kedua kalinya. Kebijakan dia dianggap kredibel dan efektif.

Sri Mulyani dianggap telah mengatasi dua persoalan yaitu pengumpulan pajak dan penyerapan anggaran pemerintah. Pengumpulan pajak pada 2017 yang mencapai 91 persen dari target dianggap sebagai sebuah lompatan besar dari pencapaian 83 persen pada dua tahun sebelumnya. 

Sementara belanja pemerintah yang tumbuh sangat cepat dalam tiga tahun sejak 2017 mencapai 21,1 persen dari PDB dianggap sangat mengesankan. Sedangkan serapan APBN yang meningkat dari 73 persen pada tahun 2016 menjadi 97 persen pada 2017, dianggap menjadi capaian serapan level tertinggi dalam enam tahun.

Di samping itu, dia juga dianggap berperan untuk mengurangi kemiskinan di mana tingkat kemiskinan turun 0,6 persen antara September 2016 hingga September 2017, dikatakan sebagai penurunan terbesar dalam lima tahun.

Merespons hal itu, Sri Mulyani dalam pidato penerimaan penghargaannya mengatakan, capaian tersebut tidak terlepas dari usaha Kementerian Keuangan untuk terus memastikan pengelolaan anggaran yang baik, kredibel, akuntabel dan prudent. Anggaran tersebut ditegaskannya disusun untuk mencapai tujuan pembangunan. 

"Pengelolaan anggaran juga dilakukan secara prudent dan lebih kreatif dalam mencari sumber pembiayaan. Anggaran digunakan untuk memberikan stimulus dan terus berkoordinasi dengan pemerintah daerah agar tidak selalu bergantung pada anggaran pusat. Tantangan kita adalah untuk menjaga akuntabilitas, kehati-hatian dan keberlanjutan anggaran,” kata Sri Mulyani di Nusa Dua, Bali, Sabtu 13 Oktober 2018.

Sri Mulyani sebelumnya juga telah memperoleh beberapa penghargaan seperti Menteri Keuangan terbaik Asia 2006 oleh Emerging Markets Forum di Sidang Tahunan Bank Dunia dan IMF, Singapura 2006. Kemudian Menteri Keuangan terbaik 2006 oleh majalah Euromoney, wanita paling berpengaruh ke-23 di dunia versi majalah Forbes 2008 dan terakhir ia dinobatkan sebagai Menteri terbaik dunia pada World Government Summit di Dubai pada Februari 2018. [viva]

BERIKUTNYA
SEBELUMNYA