Rizal Ramli: Antibodi Ekonomi Tidak Kuat, Kena Virus Apa Saja Bisa Sakit

Rizal Ramli: Antibodi Ekonomi Tidak Kuat, Kena Virus Apa Saja Bisa Sakit

Gelora News
facebook twitter whatsapp


GELORA.CO - Perekonomian Indonesia sudah dalam lampu merah. Ini dikarenakan faktor internal yang tidak sehat.

Ekonom senior DR Rizal Ramli menilai bahwa pemerintah tidak bisa melulu menyalahkan faktor eksternal sebagai penyebab pelemahan ekonomi, khususnya pelemahan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS yang terus terjadi. 

Saat ini nilai rupiah sudah tembus angka Rp 15 ribu per dolar AS atau menjadi yang terburuk sejak reformasi.

“Badan kita tidak sehat, antibodi (ekonomi) tidak kuat, kena virus apa saja kita bisa sakit. Tidak fair kalau kita menyalahkan hanya ke faktor-faktor internasional, Turki lah, Italia lah,” ujarnya dalam konferensi pers yang digelar di kediaman Ketua Umum Partai Gerindra di Kertanegara IV, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat (5/9).

Menko Perekonomian era Presiden Abdurrahman Wahid itu meminta agar pemerintah segera introspeksi diri, sehingga faktor internal menjadi sehat. Caranya, sambung Rizal, harus diambil langkah-langkah ekstrim agar fundamental ekonomi Indonesia semakin membaik.

Salah satunya adalah dengan mengurangi defisit transaksi berjalan dan kran impor luar negeri.  

“Jangan fokus (pengurangan impor) yang kecil, 1.147 komoditas impor itu dampanya kecil,” sambung mantan Menko Kemaritiman itu.

Pria yang akrab disapa RR itu mendesak pemerintah untuk fokus pada pembatasan impor besar yang membanjiri Indonesia dan merugikan perusahaan lokal, seperti impor baja dari Tiongkok. [rmol]

BERIKUTNYA
SEBELUMNYA