GELORA.CO - La Nyalla Mahmud Mattalitti menyatakan dukungannya kepada pasangan Jokowi-Ma'ruf Amin di Pilpres 2019 mendatang, Jumat (12/10). Dia mengatakan bahwa dukungan kepada Jokowi adalah dirinya sebagai Founder La Nyalla Academia.
Atas pernyataan tersebut, La Nyalla mengatakan, akan melakukan langkah konkrit. Yakni, dengan menyatakan dukungan kepada Jokowi pada semua kader Pemuda Pancasila (PP) di seluruh Jawa Timur.
Namun, dia menyerahkan arah dukungan seluruh kader PP sepenuhnya kepada Ketua Umum PP Japto Soelistyo Soerjosoemarno. Meski, lanjutnya, ada kader PP yang mendukung Jokowi dan Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto.
"Yang jelas, saya membawa diri saya sendiri dahulu. Bahwa saya dukung Jokowi. Saya yakin punya kader nggak ada yang mbalelo. Saya kemarin (Kamis,red), sudah rapatkan. Saya katakan, kader PP yang dukung Jokowi monggo, yang dukung Prabowo, ya monggo," ujar La Nyalla di kantor MPW Pemuda Pancasila, Surabaya, Jumat (12/10).
Kemudian, dia juga berkampanye keliling Jawa Timur menyuarakan dukungan kepada Jokowi. Dia berharap mampu meraup 80 persen suara untuk Jokowi. Setidaknya, mantan Ketua PSSI itu mampu mendulang 73 persen suara.
"Saya nggak mau mendahului keinginan Tuhan. Saya yakin bisa. Karena itu sudah hasil, ya saya ini juga dukun," kata La Nyalla lalu disambut tawa awak media.
Ada sejumlah alasan mengapa La Nyalla berubah haluan mendukung Jokowi. Pimpinan PP se-Jatim itu punya banyak kesan dan pengalaman buruk saat mendukung Prabowo. Padahal, lanjutnya, dukungan terhadap Prabowo, sudah dilakukannya sejak 2008 lalu.
Mulai dari dicampakkan setelah Prabowo mengarahkannya supaya melakukan branding, selalu jadi oposisi selama dukung Prabowo, hingga bantuan finansial selama mendukung lawan politik Jokowi tersebut.
"Sekarang saya sadar, jadi oposisi hanya dimanfaatkan. Makanya, saya imbau kepada teman-teman saya yang hanya mau dukung-dukung begitu saja. Percuma lah. Mending, Jokowi saja. Jelas kok, kerjanya nyata," katanya.
Tak hanya karena sosok Jokowi, La Nyalla mengubah haluannya. Menurutnya, Jokowi didukung oleh Ma'ruf Amin yang notabene adalah sosok kiai besar.
"Pak Jokowi jelas-jelas didukung ulama. (Ma'ruf Amin) mbahnya kiai. Kalau Prabowo didukung siapa? Jangan hanya gara-gara dendamnya kepada Jokowi, terus bawa umat Islam, lho saya juga Islam. Memang, kalau saya dukung Jokowi, lalu saya kafir. Jangan begitu lah," ujarnya. [jpc]