GELORA.CO - Peristiwa gempa dan tsunami yang mengguncang wilayah Donggala dan Palu pada Jumat malam kemarin. Walaupun kedua kawasan tersebut paling parah, di sejumlah daerah di sekitarnya juga ada yang terdampak, salah satunya di Mamuju.
Pendistribusian bantuan untuk korban gempa Palu dan Donggala terus dilakukan. Di tengah upaya tersebut, beredar sebuah video yang merekam adanya penjarahan bantuan untuk korban gempa. Video itu ramai tersebut di media sosial.
Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho memberikan penjelasan.
"Gempa juga sempat terasa di Mamuju Utara, Sulbar. Mereka juga memerlukan logistik sehingga menyetop kendaraan yang membawa bantuan ke Palu," kata Sutopo di Kantor BNPB Jalan Pramuka, Jakarta Timur, Senin (1/10).
"Itulah sebabnya mereka menyetop bantuan-bantuan," sambung Sutopo.
Mengatasi kejadian itu, BNNP meminta bantuan kepada pihak kepolisian. Tujuannya, menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.
"Nantinya akan dikawal dari pihak kepolisian," jelas Sutopo.
Untuk diketahui, data terkini korban tewas akibat gempa dan tsunami palu mencapai 844 jiwa dan sudah teridentifikasi 744 orang. [mdk]