Demokrat: Kami Tidak Main Dua Kaki

Demokrat: Kami Tidak Main Dua Kaki

Gelora News
facebook twitter whatsapp

GELORA.CO - Wakil Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Andi Arief menegaskan, partainya bukan memberikan dispensasi pada kadernya yang mendukung Joko Widodo di Pilpres. Dia juga membantah partainya disebut bermain di 'dua kaki'.

"Jadi bukan dikasih dispensasi. Kan ada suara partai harus diperhitungkan supaya enggak hilang. Kan Kami perlu untuk pileg (Pemilihan legislatif). Jadi sudah dibicarakan juga dengan Pak Prabowo di beberapa daerah, kami tidak main dua kaki," kata Andi di kediaman SBY, Jakarta, Minggu 9 September 2018.

Dia menjelaskan, PAN atau pun PKS pasti juga tak mungkin bisa mendukung daerah yang mayoritas sudah solid mendukung Jokowi. Karena itu, partainya mencari rumusan yang pas atas masalah ini.

"Memang misalnya kayak di NTT (Nusa Tenggara Timur) atau di Bali atau di Papua kan memang di sana juga bukan basis Prabowo. Kalau namanya pengkhianatan dari kami adalah kalau di basis Pak Prabowo kami enggak dukung dia. Itu baru pengkhianatan," kata Andi.

Ia menegaskan Demokrat juga memiliki kebutuhan untuk para calegnya. 

"Untuk nyaleg jadi fleksibel movement saja gerakan yang fleksibel. Jadi masih bisa dibicarakan." [viva]
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita