Demokrat: Artikel <i>Asia Sentinel</i> Operasi Bawah Tanah untuk Mendiskreditkan SBY

Demokrat: Artikel Asia Sentinel Operasi Bawah Tanah untuk Mendiskreditkan SBY

Gelora News
facebook twitter whatsapp

GELORA.CO - DPP Partai Demokrat menilai artikel di media asing Asia Sentinel sengaja dibuat untuk mendiskreditkan Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono.

Kepala Divisi Advokasi dan Bantuan Hukum DPP Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean menjelaskan pihaknya sudah paham dengan aksi bawah tanah seperti itu serta pihak yang menjalankan operasi tersebut.

Ia juga menilai artikel yang menuduh Susilo Bambang Yudhoyono melakukan pencucian uang 12 miliar dolar merupakan operasi untuk menutupi skandal yang menyeret nama Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.

Untuk itu jugalah, Demokrat,  sambung Ferdinand hanya akan menjawab dengan opini tanpa ada langkah hukum atau langkah lainnya.

"Karena kami anggap ini hoaks, bahkan artikel tersebut telah dihapus oleh media yang bersangkutan," tegas Ferdinand di DPP Partai Demokrat, Wisma Proklamasi, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (14/9).

Asia Sentinel membuat heboh dengan artikel yang ditulis langsung pendirinya John Berthelsen. 

Dalam artikel yang diberi judul "Indonesia's SBY Government: Vast Criminal Conspiracy" menyebut dalam pemerintahan SBY telah terjadi pencurian dana sebesar Rp12 miliar dolar AS atau setara Rp 177 triliun yang dicuci melalui bank-bank internasional. [rmol]
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita