Mahfud: Reaksi Anggap Saya Dizalimi Semakin Meluas

Mahfud: Reaksi Anggap Saya Dizalimi Semakin Meluas

Gelora News
facebook twitter whatsapp

GELORA.CO - Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Mahfud MD mengaku penilaian masyarakat bahwa dirinya dizalimi terus bergulir.

Hal ini menyusul namanya sempat disebut-sebut sebagai cawapres petahana Joko Widodo (Jokowi), namun H-1 menjelang proses pendaftaran ke KPU RI, Jokowi memilih Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) KH Ma'ruf Amin sebagai cawapresnya di Pilpres 2019 mendatang.

"Benar saya sudah legowo, semua sudah berlalu sebagai realitas politik. Tapi reaksi masyarakat yang menganggap saya didzalimi semakin meluas: ada yg menangis, ada yang memobilissi perubahan pilihan politik dengan marah," cuit akun twitter @mohmahfudmd, dikutip Sabtu (11/8/2018).

Untuk itu, masih kata Mahfud, dia bakal menjelaskan secara rinci kepada publik apa yang sebenarnya terjadi agar tidak ada kesimpangsiuran dalam mencerna fenomena yang sudah berlangsung tersebut.
"Jadinya, Minggu depan akan sy jelaskan kronologinya agar tak kisruh," tulisnya. [inc]
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita