Koalisi Jokowi Terancam Bubar, Pertemuan Di Istana Cuma Dibungkus Saja

Koalisi Jokowi Terancam Bubar, Pertemuan Di Istana Cuma Dibungkus Saja

Gelora News
facebook twitter whatsapp

GELORA.CO - Hiruk pikuk siapa sosok cawapres bagi petahana Joko Widodo hingga saat ini belum terlihat. Hal ini membuka kemungkinan koalisi partai pendukung Jokowi di ambang keruntuhan alias bubar.

Begitu kata Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah. Menurutnya menunjuk cawapres di tengah koalisi gemuk sangat sulit. Sebab setiap partai membawa misi kepentingan sendiri.  Belum lagi kepentingan PDIP sendiri yang ingin cawapres bisa sejalan dengan PDIP.

"Anda kira di koalisi Pak Jokowi gampang, sulit. Bahkan Pak Jokowi terancam enggak dapat tiket. Prediksi saya dari dulu tidak berubah," ujar Fahri di komplek Parlemen, Jakarta, Jumat (3/8).

Lebih lanjut Fahri menilai, sejumlah pertemuan di Istana belum tentu solid. Mereka hanya menebar senyum agar masyarakat bisa menilai koalisi yang dibagun utuh dan kompak. 

Di sisi lain, pertarungan siapa cawapres yang cocok bagi Jokowi, terus menjadi perdebatan di internal koalisi. Fahri pun menilai koalisi yang dipimpin PDIP dan Golkar itu bisa terancam bubar. Jika koalisi bubar otomatis tiket maju Pilpres buat Jokowi akan sulit.

"Ini kan semua dibungkus-bungkus aja. Sekjen dipanggil ke istana, siapa yang tidak mau, partai baru gagah-gagahan pakai jaket di istana, tapi belum jelas barang itu," ujar Fahri

"Anda harus tahu itu, Pak Jokowi tidak bisa meneken berkas, makannya itu menurut saya sulit dapat tiket," tutup Fahri. [rmol]
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita