Kata Moeldoko Soal Kabar Gatot Nurmantyo Jadi Ketua Timses Jokowi

Kata Moeldoko Soal Kabar Gatot Nurmantyo Jadi Ketua Timses Jokowi

Gelora News
facebook twitter whatsapp

GELORA.CO - Mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Gatot Nurmantyo dikabarkan masuk dalam tim sukses pemenangan pasangan Joko Widodo-KH Ma'ruf Amin di Pilpres 2019. Apa tanggapan mantan Panglima TNI sebelum Gatot yang juga Kepala Staf Kepresidenan Jenderal (Purn) Moeldoko?

Moeldoko mengaku dukungan yang akan diberikan Gatot ke Jokowi-Ma'ruf Amin itu sebagai hal yang positif. Namun dia mengaku belum mendapat pernyatan resmi dari pihak Gatot Nurmantyo.

"Semua yang memberikan dukungan positif kan," kata Moeldoko di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (23/8/2018).

Moeldoko juga mengaku tidak tahu apakah ada 'lobi-lobi' masuknya Gatot ke kubu Jokowi-Ma'ruf Amin. Sejauh ini, belum ada komunikasi terkait hal itu dengan dirinya.

"Ya nggak tahu melalui saluran mana ya," katanya.

Meski demikian, dia menegaskan bahwa setiap dukungan yang ada merupakan hal baik untuk pasangan Jokowi-Ma'ruf Amin. "Ya intinya siapapun yang mendukung ya positif dong. Sebanyak-banyaknya. Ya nggak?" katanya.

Sebelumnya, beredar kabar mantan Panglima TNI Gatot Nurmantyo akan menjadi Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) pasangan capres-cawapres Joko Widodo-KH Ma'ruf Amin. Jokowi sendiri yang ditanya mengenai hal itu belum bisa memastikan.

"Belum, belum," kata Jokowi saat ditemui di Kantor PP Muhammadiyah, Jl Menteng Raya Nomor 62, Jakarta Pusat, Kamis (23/8/3028).

Soal sosok Ketua TKN, kubu Jokowi tidak pernah bicara secara gamblang ataupun memberi kisi-kisi. Parpol-parpol pendukung selalu mengatakan Ketua TKN akan ditentukan langsung oleh Jokowi-Ma'ruf.

Selentingan kabar soal Gatot jadi Ketua TKN Jokowi sempat dilemparkan kubu Prabowo Subianto-Sandiaga Uno. Anggota Majelis Syuro PKS Aboe Bakar Al Habsyi sempat menyebut nama Gatot Nurmantyo.

Nama Gatot, disebut Aboe Bakar, muncul setelah nama Djoko Santoso ditunjuk sebagai ketua timses Prabowo-Sandiaga. Gatot dan Djoko sama-sama mantan Panglima TNI.

Terkait hal ini, kubu Jokowi-Ma'ruf yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Kerja (KIK) pun meminta PKS tidak tebak-menebak. [dtk]
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita