Gempa Lombok, Demokrat: Mana Empati Presiden?

Gempa Lombok, Demokrat: Mana Empati Presiden?

Gelora News
facebook twitter whatsapp

GELORA.CO - Dalih pemerintah tak tetapkan status bencana nasional karena pertimbangan aspek pariwisata dalam penanganan gempa NTB, disoroti sejumlah pihak.

Wasekjen Partai Demokrat (PD) Rachland Nashidik, mengingatkan Jokowi agar menunjukkan empati kepada korban gempa. 

"Jangan business as usual," Rachland dalam twitnya di akun @RachlanNashidik, Selasa (21/8).

Dia menegaskan. Presiden perlu mengingat kuat-kuat, tugas dan tanggung jawabnya bukan hanya menanggulangi bencana di NTB dengan menempatkan korban pada fokus perhatiannya yang utama. 

Presiden juga harus mengaktifkan perasaan sebangsa, solidaritas sesama warga, fondasi kelangsungan hidup bangsa.

"Setidaknya Presiden dapat melakukan aksi-aksi simbolik yang mengekspresikan empati," pungkasnya. 

Gempa di Lombok seakan ogah berhenti. Sejak 5 Agustus sampai Minggu kemarin, tercatat sudah terjadi 814 gempa. Korban tewas mencapai 548 orang. 

Jumlah bangunan rumah rusak lebih dari seribu unit. Gempa susulan diprediksi masih akan terjadi. [rmol]
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita