www.gelora.co - Seorang ibu ngamuk saat ditilang karena melanggar lalu lintas di wilayah Bogor Kota, Jawa Barat. Dia juga sempat berkata kasar dan menyinggung SARA. Meski demikian, Satlantas Polres Bogor Kota tak mau memperpanjang kasus ini.
Terkait masalah ibunya marah-marah atau bicara kurang baik, kita nggak mempermasalahkan itu. Udah nggak apa-apa biar sadar sendiri saja," kata Kasat Lantas Polres Bogor Kota Kompol Bramastyo Priaji saat dihubungi detikcom lewat telepon, Sabtu (2/6/2018).
Bramastyo mengatakan, dalam kasus ini si ibu itu melanggar aturan lalu lintas. Pihaknya kemudian melaksanakan tugas pemeriksaan dan penilangan. Setelah selesai, si ibu itu pulang.
"Kami tetap humanis dalam melaksanakan penindakan," ujarnya.
Bramastyo mengimbau agar masyarakat jangan marah jika ditilang karena melanggar aturan. Polantas hanya menegakkan aturan.
"Masyarakat kalau ditilang tidak perlu marah-marah dengan polisi, karena polisi memang tugasnya menindak masyarakat yang melanggar. Apabila merasa keberatan nanti bisa disampaikan pada saat persidangan karena yang memutuskan bersalah atau tidaknya kan bukan polisi, tapi hakim," jelasnya.
Ditegaskan Bramastyo, pihaknya tidak akan mempermasalahkan ucapan ibu itu yang memaki bahkan melontarkan kata-kata bernada SARA. Dia mengingatkan agar masyarakat tertib berkendara dan membawa kelengkapan berkendara agar tidak ditilang.
"Imbauannya, siapapun kita pasti pernah salah. Maka dari itu kita saling introspeksi diri, saling menjaga emosi masing-masing supaya tidak sampai salah perkataan atau perbuatan," ujar Kompol Bramastyo.
"Kami nggak salahin juga, semua orang mungkin ada masanya lagi emosi. Kita nggak salahin ibu itu juga, yang pasti ke depan kita sama-sama bisa menjaga emosi kita masing-masing," sambungnya.
Video ibu yang ngamuk saat ditilang ini diunggah oleh pemilik akun Facebook Eris Riswandi. Videonya sudah dibagikan 5.634 kali oleh netizen. Peristiwanya terjadi pada Selasa (29/5) lalu.
Dalam video tersebut, ibu ini marah-marah dan bahkan sempat memukul tangan dan memaki Polantas yang sedang menuliskan surat tilang.
"Nyari uang aja lu, setan!" kata ibu tersebut.
Polantas lainnya pun mengingatkan si ibu itu agar tidak berkata kasar dan memfitnah. Ibu itu diingatkan bisa dituntut karena ucapannya menghina Polantas setan.
Namun si ibu tersebut tetap marah-marah. Tidak terdengar dia menyebut apa, namun seorang Polantas terdengar kesal karena ibu itu menurutnya mengucapkan kata-kata bernada SARA.
"Jangan seperti itu Bu, hati-hati Bu, ya. Hati-hati kalimatnya, Bu," kata Polantas tersebut kembali mengingatkan.
Usai diberi surat tilang, ibu itu pergi meninggalkan lokasi. Dia menaiki mobil minibus warna putih nopol B 1051 PIJ. [dtk]