www.gelora.co - Presiden Joko Widodo menegaskan, agama dan negara harus dapat berjalan beriringan. Ia meminta agama dan negara tidak saling dipertentangkan.
Hal itu dituliskannya melalui fan page Presiden Joko Widodo, Senin (16/7/2018).
“Agama dan negara harus dapat berjalan beriringan dan saling memperkukuh, bukan untuk saling dipertentangkan,” tulis Jokowi sembari menyertakan foto dirinya.
Dalam foto tersebut, terdapat tulisan: “Negara memberikan perlindungan dalam berkeyakinan. Agama memberikan panduan ilahiah bagi masyarakat dalam berperilaku, dan bermasyarakat.”
Saat berita ini ditulis, status tersebut telah mendapatkan 36 ribu like dan ribuan komentar.
Ribuan komentar meramaikan status tersebut. Sebagiannya mendukung, namun sebagian lagi mempertanyakan mengapa berbeda dari pernyataan sebelumnya ketika masih jauh dari pemilu.
“Saya brharap selamanya tetap pak jokowi yang jadi president Indonesia Aamiin,” kata Ria Iah Mmahe.
“Pemimpin itu yg dipegang omongannya pak, ko berubah-ubah si pak, apakah ini tandanya pemilu sudah dekat ya, hemmmm...,” kata Anto.
[tby]