www.gelora.co - Laga Liga 1 antara tuan rumah Arema FC melawan Persib Bandung di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Minggu (15/4/2018), berakhir ricuh.
Laga antara Arema dan Persib sempat berhenti pada menit ke-90, setelah suporter tim tuan rumah menyerbu lapangan.
Laporan dari Surya Malang (Group Tribunnews), mereka juga melempari bench pemain.
Lewat akun resmi Twitter, Persib Bandung juga melaporkan peristiwa tersebut.
Mereka menyebut lampu skor sudah dimatikan dan pemain Arema serta Persib sudah masuk ruang ganti.
Karena lampu skor sudah mati, maka mereka juga menjadikan hal tersebut sebagai pertanyaan, apakah itu berarti pihak penyelenggara pertandingan sudah resmi menghentikan laga.
Laga sendiri berakhir imbang dengan skor 2-2.
Lalu, bagaimana suasana di dalam Stadion Kanjuruhan setelah laga usai?
Lewat akun Instagram Surya Online, berikut suasana stadion paska semua pemain masuk ruang ganti :
Kartu Merah
Gol pertama Arema FC dicetak oleh Thiago Furtuoso pada menit ke-18.
Furtuoso memanfaatkan umpan terobosan yang dikirim oleh Dendi Santoso dan menceploskan bola ke gawang M Natshir setelah meloloskan dari dari kawalan dua pemain bertahan Persib.
Satu menit berselang, tepatnya pada menit ke-19, Persib mampu menyamakan kedudukan lewat Ezechiel N'Douassel memanfaatkan serangan cepat.
Menerima umpan panjang dari Dedi Kusnandar, Ezechiel mampu menerima umpan dengan kepala secara baik.
Kemudian, penyerang asal Chad ini langsung berbalik badan dan melepaskan tendangan yang tak mampu dihalau oleh kiper Singo Edan, Utam Rusdiana.
Skor 1-1 bertahan hingga babak pertama berakhir.
Pada menit ke-78, Ezheciel kembali mencetak gol ke gawang skuat Singo Edan.
Sembilan menit kemudian, Balsa Bozovic dari Persib sukses menyamakan kedudukan.
Pada menit ke-87, satu pemain Arema, yakni Dedik Setiawan, mendapat kartu merah.
Di menit ke-90, entah apa pemicunya, suporter merengsek memasuki lapangan pertandingan.[tn]