Aksi Proses Hukum Sukmawati Merebak di Daerah

Aksi Proses Hukum Sukmawati Merebak di Daerah

Gelora News
facebook twitter whatsapp

www.gelora.co - Aksi unjuk rasa menuntut proses hukum terhadap Sukmawati Soekarnoputri merebak di daerah, Jumat (6/4/201). Massa aksi mendesak Kepolisian untuk memproses budayawan tersebut atas puisinya 'Ibu Indonesia' yang dinilai menistakan Agama Islam.

Di Cianjur, seribuan orang yang tergabung dalam berbagai ormas Islam Cianjur, Jawa Barat, mengadakan aksi longmarch keliling kota . Meereka menuntut agar Sukmawati Soekarno Putri diproses secara hukum menyusul puisinya yang dianggap menistakan agama Islam.

Kordinator aksi Abdul Wahid Sumiati di Cianjur, Jumat, mengatakan aksi tersebut merupakan bukti dukungan terhadap pelaporan terhadap peninstaan agama yang dilakukan Sukmawati melalui puisi berjudul "Ibu Indonesia" yang isinya telah menyakiti umat Islam.

"Kami menuntut pada penegak hukum agar memproses lebih lanjut orang yang melecehkan agama Islam. Kami memberikan langsung surat tuntutan sebanyak 9 poin melalui Kapolres Cianjur, untuk disampaikan ke Mabespolri di Jakarta," katanya.

Dia menuturkan, massa yang berunjukrasa damai ini berasal dari 32 ormas se-Cianjur, sempat melakukan longmarch dari Masjid Agung Cianjur, menuju Polres Cianjur agar laporan tersebut tidak dicabut dan segera diproses hukum.

"Kami tetap meminta penegak hukum tetap memproses penistaan yang dilakukan Sukmawati, meskipun yang bersangkutan sudah meminta maaf. Kami umat islam Cianjur, akan terus mengawal proses hukum terhadap penista agam kami," katanya.

Di Surakarta, massa dari anggota Dewan Syariah Kota Surakarta (DSKS) melakukan aksi unjuk rasa damai di Mapolresta Solo, Jawa Tengah. Dalam aksi tersebut mereka menuntut Sukmawati Soekarno Putri diproses secara hukum karena dinilai menistakan agama Islam lewat penggalan bait puisi berjudul Ibu Indonesia.

Aksi serupa juga terjadi di Serang, Banten. Di kota ini, ribuan massa aksi dari 180 organisasi Islam yang tergabung dalam Forum Persatuan Umat Islam Banten (FPUIB) melakukan demonstrasi terkait kontroversi puisi 'Ibu Indonesia' karya Sukmawati Soekarnoputri. Mereka melakukan aksi di Alun-alun Kota Serang, Banten, setelah long march dari Masjid Agung Ats-Tsauroh.

Dalam aksi ini, para pengunjuk rasa meminta pihak kepolisian berlaku adil dalam melakukan proses hukum atas dugaan penodaan agama Islam yang dilakukan oleh Sukmawati.

"Jadi kami ingin aparat penegak hukum bersikap tegas, cepat dan adil. Jadi sudah pantas untuk dipenjarakan dan dihukum seadil-adilnya," kata Zainal Arifin, Pimpinan FPUIB yang juga koordinator aksi.[tsc]
BERIKUTNYA
SEBELUMNYA
Ikuti kami di Google Berita