Nasib Pria Afghanistan Setelah Nekat Beri Nama Anaknya Donald Trump

Nasib Pria Afghanistan Setelah Nekat Beri Nama Anaknya Donald Trump

Gelora News
facebook twitter whatsapp


www.gelora.co - Foto di atas bukan rekayasa digital.

Ya, memang ada nama Donald Trump tertera di sebuah kartu keluarga Afghanistan.

Tapi, Donald Trump yang ini bukanlah sosok presiden kontroversial Amerika Serikat.


Donald Trump ala Afghanistan ini adalah seorang bayi di sebuah keluarga Afghanistan.

Bayi Afghanistan bernama Donald Trump ini seketika membuat geger pengguna media sosial di Afghanistan.

Bagaimana tidak, di negara Islam konservatif, keluarga ini malah memberi nama anak mereka Donald Trump, sosok yang begitu dibenci di banyak negara Timur Tengah.

Bapak anak itu bernama Sayed Assadullah Pooya. 

Meski dapat kecaman, dia mengaku punya alasan memberi nama anaknya Donald Trump.

Sayed berharap anaknya bisa mengikuti jejak Donald Trump, yang faktanya memang seorang pebisnis sukses.

Netizen memang bereaksi keras dengan keputusan Sayed memberi nama anaknya Donald Trump.

Ada yang menyebut keputusan mereka, bisa membahayakan nyawa si kecil.

Bahkan, ada yang mengatakan ini hanya usaha Sayed menarik perhatian Amerika, agar keluarganya bisa mendapat suaka ke Negeri Paman Sam.

"Aku tak tahu, ternyata orang Afghan sangat sensitif soal nama," ujar Sayed, kepada wartawan AFP.

Reaksi netizen pun membuat Sayed terpaksa menutup akun Facebook-nya.

Bahkan, Sayed diancam dan diusir oleh tetangganya untuk pergi.

"Ketika aku di luar rumah, rasanya seperti terancam," ujarnya.

Anak Sayed itu lahir di Daikundi, beberapa bulan sebelum pemilihan Presiden Amerika 2016, yang akhirnya dimenangkan oleh Donald Trump.

Sayed sendiri mengakui ia adalah seorang pengaum Donald Trump, meski hanya dari kepiawaian Donald Trump 'berbisnis'.

Ia pertama kali mengenal Donald Trump, setelah membaca buku yang dipinjamnya dari perpustakaan setempat.

Buku itu berisi cerita tentang bagaimana cara menjadi kaya ala Donald Trump.[tn]

BERIKUTNYA
SEBELUMNYA