AI Google Veo 3 Sudah Hadir di Indonesia
Raksasa teknologi Google untuk kesekian kalinya mengguncang dunia teknologi dengan kembali meluncurkan sebuah inovasi terkini model AI generatif video terbarunya Veo 3 dalam peluncuran global. AI generasi terbaru ini juga resmi hadir dan tersedia di Indonesia, dengan demikian semua pengguna Google sudah bisa menikmati beragam fitur canggih tersebut.
Veo 3 sendiri diperkenalkan pada publik pertama kali di ajang Google I/O 2025 dan sudah dapat diakses melalui aplikasi Gemini untuk pelanggan yang berlangganan. Veo 3 ini sendiri memiliki kemampuan menghasilkan video pendek berkualitas dengan penambahan audio yang realistis. Veo 3 ini akan menjadi terobosan penting dan sangat berpengaruh dalam pembuatan konten berbasis AI.
Google sendiri menyatakan peluncuran Veo 3 ini dapat dinikmati oleh lebih dari 150 negara yang dimana Indonesia termasuk yang bisa mengakses teknologi terbaru era video AI. Bagi user yang telah berlangganan paket Google AI Pro memiliki benefit bisa langsung menggunakan fitur ini. Untuk durasi yang dihasilkan selama 8 detik yang dilengkapi dengan suara, background musik hingga merasakan efek ambience yang sangat tepat atau presisi. Konten kreator dan para pemain di dunia industri kreatif mendapatkan peluang besar untuk menggali lebih dalam potensi mereka dalam membuat konten video AI.
Veo 3 secara teknis memiliki kemampuan pemrosesan video teks ke video atau text to video tingkat lanjut yang juga dapat mengerti deskripsi naratif secara kompleks. Contoh prompt seperti ini “seorang anak berlarian di tengah hutan dengan tawa ceria, di sore hari di pedesaan Indonesia”. Video akan dihasilkan dengan tampilan visual serta suara yang sesuai dengan deskripsi tersebut. Tampilan kualitas gambar juga ditingkatkan lagi dibanding versi yang sebelumnya, walaupun masih terbatas di resolusi 720p untuk pengguna atau user Pro.
Cara Penggunaan Google Veo 3 di Indonesia
Untuk menikmati fitur canggih Veo 3di Indonesia, anda wajib berlangganan terlebih dahulu paket AI pro Google One atau Gemini. Dengan biaya minimal sekitar Rp 309.000 akan mendapatkan paket Pro dan untuk paket Ultra yang lebih eksklusif dimana mendapatkan akses yang lebih luas dibebankan biaya US$249,99 perbulannya. Setelah mulai berlangganan maka user dapat membuka Gemini atau aplikasi Google one dengan memilih opsi “Video Generation” dari menu pilihan.
Jika sudah memilih opsi Veo 3 maka pungguna kemudian mengisi prompt atau deskripsi video yang sesuai dengan keinginan. Saat ini proses pembuatan video terbilang cukup cepat yang hanya memakan waktu sekitar 1-2 menit dengan video yang dihasilkan berupa video pendek dengan durasi 5 hingga 8 detik. Walau sudah peluncuran resmi namun Veo 3 masih dalam pengembangan tetapi telah memberikan hasil yang sangat menjanjikan juga terutama menghasilkan video yang mempunyai cerita.
Berikut prompt yang bisa dicoba: “Balapan antara dua mobil sport di jalanan padat Jakarta, saat malam hujan dengan pantulan lampu neon,” Veo 3 diklaim bisa menghasilkan klip yang dinamis dengan visual mobil bergerak cepat, menghasilkan efek suara mesin, ada juga suara hujan yang menyatu masuk di dalam adegan. Hal inilah yang sangat diinginkan oleh konten kreator dengan harapan menggambarkan suasan tertentu secara nyata tanpa harus melakukan pengambilan video secara nyata.
Beberapa prompt menarik bisa dicoba seperti bermain beragam permainan online di dafabet indonesia dengan suasana liburan atau disesuaiakan dengan keinginan pengguna. Kemudian pengguna menambah suara tambahan seperti alunan musik favorit.
Saat ini Google Veo 3 memiliki batasan teknis untuk para pengguna Pro dimana resolusi hanya mencapai 720p dan mendapatkan durasi video maksimal 8 detik. Sedangkan pengguna Ultra akan mendapatkan fasilitas video yang jauh lebih berkualitas serta dengan durasi video yang lebiih panjang. Namun dibalik itu user Ultra akan dikenakan biaya yang jauh lebih tinggi juga. Ada hal yang lebih penting yakni pengguna Veo 3 harus memahami dan memiliki pemahaman dasar tentang bagaimana menulis sebuah prompt yang efektif sehingga video yang dihasilkan sesuai dengan yang diharapkan.
Keunggulan dan Kelemahan Google Veo 3
Veo 3 besutan Google hadir sebagai salah satu teknologi video mutakhir berbasis AI yang memiliki keunggulan dan kemampuan menonjol. Keunggulan yang pertama yakni kemampuan untuk menghasilkan video dengan audio bawaan seperti suara manusia, efek hujan dan musik latar. Fitur ini menjadikannya lebih unggul dibanding pesaing seperti Sora dan OpenAI.
Fitur unggulan kedua yakni memiliki kemampuan dan bisa memahami serta menyimulasikan gerakan air hujan, cahaya terang dan gelap serta tiupan angin. Fitur ini membuat video yang dihasilkan terasa hidup dan tidak kaku.
Keunggulan ketiga adalah Veo 3 telah mengadopsi sistem keamanan watermarking berbasih SynthID dimana sistem ini akan membantu memberikan tanda bahwa Video yang dihasilkan adalah hasi AI, baik secara digital maupun tampilan visual. Tentu ini sangat penting untuk menghindari penyebaran konten palsu yang bisa meresahkan masyarakat pada umumnya.
Dengan hadirnya Veo 3 di Gemini maka pengguna bisa memanfaatkan userface atau antarmuka Google yang terkenal user friendly dan bisa integrasi dengan layanan lainnya.
Namun demikian Veo 3 sendiri masih memiliki kekurangan dan keterbatasan karena masih dalam pengembangan Google. Kekurangan yang paling terasa adalah keterbatasan video yang memiliki durasi pendek 8 detik saja. Untuk kebutuhan video panjang atau story telling tentu belum bisa memanfaatkan fitur ini. Selain kualitas audio walau terdengar realistis terkadang menghasilkan suara yang flat atau terdengar itu suara buatan.
Salah satu kekurangan video berbasis AI tidak hanya Veo 3 tetapi juga mesin penghasil video berbasis AI adanya potensi penyalahgunaan. Walaupun Google telah menyematkan fitur keamanan namun sistem ini belum sempurna dan masih ada celah penyebaran informasi palsu. Diharapkan pemerintah membuat regulasi untuk semua video berbasis AI dan memberikan edukasi publik.
Peluang Besar bagi Industri Kreatif di Indonesia
Dengan masuknya Veo 3 di Indonesia dalam tahap awal ini telah menunjukkan ke dunia bahwa negara kita memiliki potensi besar pada pasar digital kreatif. Ruang inovasi baru di bidang pendidikan, pemasaran digital, sinematografi independen, jurnalistik visual akan semakin terbuka dan mendorong ekosistem yang kreatif.
Konten kreator kini bisa menghasilkan video berkualitas saat ini hanya dengan bermodalkan ide dan deskripsi teks. Tidak perlu lagi kamera mahal, lighting professional hingga studio untuk editing video dan sebagainya. Bermodalkan laptop atau komputer pribadi saat ini sudah bisa menghasilkan video yang diinginkan.
Kemudian Veo 3 bisa di gunakan dalam dunia pendidikan sebagai materi pembelajaran baru menarik dengan audio dan visual. Dengan penambahan ilustrasi ilmiah, simulasi sejarah, teknologi saat ini tentu akan menarik para siswa untuk belajar juag menambah skill individu jika tertarik menjadi konten kreator digital.