GELORA.CO -Dua prajurit TNI berinisial EA dan NS terluka akibat serangan Tentara Israel (IDF) saat menjalani misi perdamaian PBB (UNIFIL) di Lebanon.
IDF tersebut terjadi saat baku tembak dengan Hizbullah, namun rekoset mengenai Tower Pengamatan (OP) 14 pada Kamis, 10 Oktober 2024.
"Situasi kontak tembak terus terjadi, dan Tank Merkava IDF mulai terpantau keberadaanya di seputaran Green Hill," kata Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI, Mayjen Hariyanto kepada RMOL, Sabtu, 12 Oktober 2024.
Meski demikian, Kapuspen memastikan prajurit TNI tetap tetap melakukan kegiatan sesuai ketentuan yang dikeluarkan oleh Force Commander UNIFIL.
Di sisi lain, kondisi dua prajurit TNI berangsur membaik.
"Akibat kejadian tersebut, personel TNI mengalami luka ringan pada kaki dan dalam kondisi normal," pungkas Hariyanto.
Sumber: RMOL