Puan Maharani Berpeluang Jadi Presiden Indonesia Sedangkan Anies dan Ganjar Tidak, Ini Penjelasan Politisi Partai Gerindra

Puan Maharani Berpeluang Jadi Presiden Indonesia Sedangkan Anies dan Ganjar Tidak, Ini Penjelasan Politisi Partai Gerindra

Gelora Media
facebook twitter whatsapp



GELORA.CO -Puan Maharani berpotensi menjadi presiden Indonesia. Hal itu setidaknya diungkapkan oleh politisi Partai Gerindra Arief Poyuono merujuk pada Wahyu Makutoromo. 

Dikutip dari channel YouTube Total Politik, Arief Poyuono mendedahkan Wahyu Makutoromo merupakan wahyu dai Tuhan yang diturunkan kepada seorang untuk memimpin Indonesia. 

Ia menyebut, hanya ada 8 orang yang memiliki weton kelahiran sesuai yang termaktub dalam Wahyu Makutoromo. 

"Dalam hitung-hitungan Jawa itu hanya 8 orang yang memiliki weton kelahiran sesuai dengan Wahyu Makutoromo," terangnya seperti dikutip Selasa (27/12/2022). 


Berdasarkan kandidat capres yang saat ini beredar, nama Puan Maharani, Prabowo Subianto dan Airlangga Hartanto merupakan sosok yang menerima Wahyu Makutoromo. 

"Prabowo dia menerima Wahyu Makutoromo, Puan bisa menerima Wahyu Makutoromo dan Airlangga bisa menerima Wahyu Makutoromo berdasar hari kelahiran," jelasnya. 


Lalu bagaimana kans Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo yang masuk sebagai kandidat kuat di Pilpres 2024 mendatang?

Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan menurutnya tidak termasuk orang yang menerima Wahyu Makutoromo berdasar weton kelahiran. Yang dengan kata lain, peluang Ganjar dan Anies menurutnya tipis untuk jadi presiden.

"Ganjar tak termasuk sebagai weton kelahiran penerima Wahyu Makutoromo dan Anies juga tak termasuk," ungkapnya. 


Ia mengklaim bahwa para presiden Indonesia sebelumnya adalah orang-orang yang menerima Wahyu Makutoromo berdasar weton lahir. Di antaranya Soekarno hingga Jokowi.

"Soekarno penerima, Soeharto penerima, SBY penerima dan juga Jokowi penerima Wahyu Makutoromo," urainya. 

 Wahyu Makutoromo adalah wahyu yang diturunkan dari langit untuk bekal para pemimpin dalam mengatasi kondisi.


Dimana banyak sedang terjadi bencana atau malapetaka yang akhirnya bisa menciptakan perdamaian dan keindahan dunia atau memayu hayuning Bawono.

Wahyu makutoromo diyakini turun saat bulan purnama dan di dalam ajaran hindu wahyu ini dikenal dengan istilah hasta brata.

Yaitu kondisi dimana berisi delapan laku seorang pemimpin yang baik yang mengikuti delapan sifat alam semesta.

Sumber: suara

BERIKUTNYA
SEBELUMNYA